Bagikan:

KEPRI - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad memastikan Kepri, terutama Kota Batam aman dan nyaman bagi para wisatawan.

Ansar mengatakannya menyusul bentrokan antara warga dan aparat pecah di Pulau Rempang imbas rencana pembangunan Rempang Eco City.

“Insya Allah Kepri, terkhusus Batam tetap menjadi kota yang aman dan nyaman untuk berwisata bagi para turis," katanya di Tanjungpinang, Rabu 13 September, disitat Antara.

Ansar menyebut Pemerintah Provinsi (Pemrov) Kepri bersama Pemerintah Kota (Pemkot) maupun Badan Pengusahaan (BP) Batam, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) serta Lembaga Adat Melayu (LAM) sudah bertemu.

Pertemuan itu menghasilkan permintaan agar seluruh masyarakat bisa bersama-sama menjaga kondusivitas di Kepri, khususnya di Pulau Rempang Batam agar aktivitas wisata dan perekonomian tidak terganggu.

Ia juga mengimbau seluruh penikmat wisata serta traveler supaya tidak ragu-ragu untuk tetap berwisata ke Kepri. Baik ke Batam, Bintan, Tanjungpinang, Lingga, Karimun, Anambas hingga Natuna.

“Kita akan memprioritaskan keamanan para wisatawan tentunya, baik lokal maupun mancanegara,” ujar Ansar.

Adapun menyangkut beredarnya isu yang mengatakan bahwa Kepri sedang tidak aman dan para wisatawan diimbau tidak berkunjung dulu untuk sementara waktu, terkhusus ke Batam. Menurut Gubernur Ansar, hal tersebut merupakan hanya sebatas isu.

Ansar sudah meminta para aparat penegak hukum seperti Kepolisian, TNI serta BIN Kepri melakukan penelusuran supaya informasi-nformasi seperti itu jangan sampai menyebar lebih luas lagi serta menindak pelakunya.

“Isu Batam tidak aman untuk wisatawan, tidak benar. Jika isunya seperti itu, artinya provokatif," sebut Ansar.

Sementara sehari sebelumnya, Selasa (12/9), lanjut Ansar, semua pihak sudah sepakat untuk tidak langsung percaya dengan berbagai bentuk isu yang bersifat provokatif, terutama menyangkut relokasi pulau Rempang Galang di Batam untuk kegiatan investasi yang belakangan diwarnai penolakan dan unjuk rasa oleh warga setempat.

"Sekali lagi kita pastikan, situasi Batam dan Kepri pada umumnya terkendali dan kondusif untuk siapapun," pungkasnya.