Warga Pademangan Barat Mengeluh, Bantuan 5000 Liter Air PT Aetra Tak Mencukupi
Sejumlah warga mengantre untuk mengisi ember dengan air bersih yang didapatkan dari bantuan satu unit mobil tangki air berisi 5.000 liter (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Sejumlah warga Kelurahan Pademangan Barat mengaku, bantuan 5000 liter air bersih dari PT Aetra Jakarta belum cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

Bantuan dari PT Aetra menyusul bocornya pipa saluran air milik perusahaan itu di Jalan RE Martadinata Rumah Pompa, Ancol Timur. 

"Tadi sore, ada bantuan, tapi itu belum cukup untuk air bersih sehari-hari," kata salah satu warga, Puji menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta Utara, Antara, Rabu, 22 September. 

Puji mengaku, sejak perbaikan pipa bocor itu, dirinya dan beberapa warga lainnya terpaksa menambah pengeluaran untuk membeli air bersih.

"Tiba-tiba ada gangguan begini, jadi saya harus membeli air tanah segerobak isi enam jeriken bayar Rp4.000 per hari. Kalau buat minum, saya membeli air isi ulang biasanya. Isi ulang Rp5.000 per galon," kata Puji.

Tadi pagi saja, Puji mengaku sudah membeli dua gerobak air yang didorongnya sendiri, untuk memenuhi kebutuhan keluarganya hari ini. Warga lain dari RT 08, Uyung (30) juga mengaku, sejak adanya gangguan pipa itu, kebutuhan air bersih keluarga jadi terganggu. 

"Saya juga terpaksa beli air bersih, per jeriken untuk kebutuhan air bersih. Bantuan tadi, tak cukup untuk warga," kata Uyung. Keduanya juga mengaku, bantuan itu dirasa tidak cukup karena dibagi untuk seluruh warga di RW12.

Informasi yang dikumpulkan dari Ketua RT setempat, menyebutkan sedikitnya ada 800 kepala keluarga di RT08, RT14 dan RT15 yang sangat membutuhkan pasokan air bersih.

Pada bagian lain, Puji mengaku, tarif rata-rata berlangganan air bersih dari PT Aetra, per bulan rata-rata sekitar Rp100 ribu.

Ia mengatakan tarif segitu sudah bisa mencukupi kebutuhan air keluarganya sehari-hari, mulai dari memasak, mandi dan mencuci.

Selama berlangganan air di perusahaan pengelola air minum swasta tersebut, Puji belum pernah mengalami gangguan layanan seperti air mati, keruh dan lain-lain.

"Ini baru terjadi sekarang," kata Puji.

Berdasarkan informasi, gangguan pelayanan suplai air bersih dari PT Aetra DKI Jakarta adalah dampak dari pekerjaan perbaikan pipa bocor di Jalan RE Martadinata Rumah Pompa Ancol Timur berlangsung hingga 25 September 2021. Area terkena dampak antara lain Kelurahan Ancol, Pademangan Barat dan Pademangan Timur.