SUKABUMI - Pemuda asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rian Eka Septiawan (21) mengucapkan janji sumpah setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tepat pada HUT Ke-76 RI, Selasa, 17 Agustus.
Rian pernah terpapar paham radikal saat mengenyam pendidikan di salah satu sekolah di Palabuhanratu. Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah mengatakan, kembalinya Rian ke NKRI berkat berbagai pendekatan dan program deradikalisasi selama ini.
"Akhirnya Rian bisa kembali kepada pemahamannya yang benar setelah terpapar radikalisme sejak duduk di bangku sekolah menengah di Palabuhanratu," kata Dedy di Sukabumi dilansir dari Antara, Selasa, 17 Agustus.
Program deradikalisasi menurut Dedy efektif dalam mengembalikan seseorang pada jalan yang benar. Bahkan, mereka mengakui, paham yang dianutnya selama ini menyimpang, tidak sesuai dengan ajaran agama mana pun.
"Siapa pun bisa terpapar paham radikal, maka dari itu semua pihak harus mewaspadainya khususnya orangtua agar bisa memantau aktivitas bergaul anaknya saat di luar rumah, seperti Rian ia mengaku terpapar paham menyimpang tersebut saat duduk di bangku sekolah menengah," kata Dedy.
BACA JUGA:
Polres Sukabumi memberikan bantuan kepada Rian sebagai bentuk apresiasi atas sikapnya tersebut. Senada dengan Dedy, Rian menyebutkan, dirinya memutuskan untuk mengucapkan sumpah dan menyatakan kecintaan terhadap NKRI serta berkomitmen tidak kembali lagi kepada paham yang menyesatkan tersebut.
"Saya berkomitmen, membela dan menjaga NKRI. Saya pun mengucapkan terima kasih kepada Polres Sukabumi yang telah memberikan pembinaan melalui program deradikalisme sejak terpapar paham radikal saat masih duduk di bangku sekolah menengah," demikian Rian.
