JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Andriadi Achmad, menilai pertemuan Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ada kaitannya dengan politik.
"Apalagi kedua tokoh tersebut masuk nominasi dalam berbagai survei nasional sebagai capres 2024," ujar Andriadi kepada VOI, Selasa, 22 Juni.
Direktur Eksekutif Nusantara Institute PolCom SRC ini menjelaskan, Prabowo meraup kemenangan di Jawa Barat sejak pilpres 2014 dan 2019 lalu. Dengan perolehan suara Prabowo-Hatta Rajasa 59,78 persen pada Pilpres 2014, dan Prabowo-Sandiaga Uno 59, 93 persen di Pilpres 2019.
"Oleh karena itu, pertemuan kedua tokoh bisa saja menjajal ke arah koalisi Prabowo-RK di Pilpres 2024," kata Andriadi.
Andriadi mengatakan, pada saat Pilkada Jabar 2018, Ridwan Kamil diusung NasDem. Bisa saja, kata dia, realita tak terduga terjadi di tengah dinamika politik jelang pilpres 2024, yakni koalisi Gerindra - Nasdem dengan mencalonkan Prabowo-RK.
Sama halnya, koalisi PKS-NasDem yang bakal mengusung Anies Baswedan-Ridwan Kamil.
"Sebelum ini kan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambangi Gubernur Jawa Barat, RK. Selain kunjungan kerja, tak menutup kemungkinan kedua tokoh ada agenda lain yaitu membicarakan terkait koalisi di pilpres 2024. Bisa saja menjajal koalisi pasangan Anies-RK dengan dukungan PKS-Nasdem dan parpol lainya," ungkapnya.
BACA JUGA:
Begitu pun, kunjungan ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono beberapa waktu lalu ke Jawa Barat bertemu Ridwan Kamil. Menurut Andriadi, pasti ada agenda terkait pilpres 2024 yaitu menjajal koalisi pasangan AHY-RK dengan koalisi Demokrat-NasDem dan parpol lainnya.
"Karena itu, saya menilai silaturrahmi dan safari politik antara tokoh - tokoh yang digadang-gadangkan sebagai capres 2024 saat ini adalah dalam rangka menjajal kemungkinan untuk berkoalisi di pilpres 2024," ujar Andriadi.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Menteri Pertahanan yang juga ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jakarta, Senin sore, 21 Juni.
Isi pertemuan tersebut diungkap Ridawan Kamil Ridwan Kamil melalui akun Instagram pribadinya, @ridwankamil di hari yang sama.
"Bersama Menteri Pertahanan Bapak @prabowo Subianto, membahas berbagai rencana pembangunan penguatan SDM di Jawa Barat termasuk pembangunan pengembangan kampus Unhan di Sukabumi," tulis Emil yang dikutip VOI, Selasa, 22 Juni.
Kang Emil dan Prabowo juga membahas soal penyiapan balai latihan dan pendidikan pertahanan di Bogor untuk disiapkan menjadi RS Darurat COVID-19.
Dikatakan Kang Emil, Prabowo juga akan mengarahkan Gerindra Jawa Barat mendukung program-program pembangunan Jawa Barat Juara, termasuk dalam penanganan pandemi COVID-19.