JAKARTA - Drone Ukraina menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia termasuk Saratov. Serangan menyebabkan kebakaran besar di kota Engels.
Wilayah ini menjadi tempat pangkalan udara utama untuk pesawat pembom strategis yang merupakan bagian dari kekuatan nuklir Rusia.
Ukraina telah menyerang pangkalan itu dengan drone sebelumnya, namun tidak ada kabar apakah pangkalan itu menjadi sasaran pada serangan kali ini.
Laporan berita Rusia menyebutkan kebakaran terjadi di fasilitas minyak.
Video dan foto yang belum diverifikasi dan dipublikasikan di media sosial menunjukkan api besar berkobar dengan nyala api berwarna oranye, menimbulkan kepulan asap tebal ke langit malam.
Gubernur regional Roman Busargin mengatakan kota Saratov dan Engels, di seberang sungai Volga, menjadi sasaran "serangan drone massal" dan terjadi kebakaran di lokasi industri, namun tidak ada korban jiwa yang diketahui.
“Ada kekuatan dan sumber daya yang cukup untuk memadamkan api,” tulisnya di Telegram dilansir Reuters, Rabu, 8 Januari.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan 11 drone Ukraina telah dihancurkan semalam di wilayah Saratov, dan 21 di wilayah lain Rusia dan Laut Azov. Tidak disebutkan kerusakan apa pun.
BACA JUGA:
Pangkalan udara Engels terletak sekitar 730 km (450 mil) tenggara Moskow dan ratusan kilometer dari perbatasan Ukraina. Pada Desember 2022, tiga personel angkatan udara Rusia tewas ketika sebuah drone ditembak jatuh di sana.
Outlet berita independen Astra mengatakan depot minyak tempat api berkobar menyediakan bahan bakar untuk pangkalan udara tersebut. Reuters belum dapat segera mengonfirmasi hal tersebut.