JAKARTA - Tiga belas tentara Kuba hilang setelah ledakan mengguncang gudang senjata dan amunisi di provinsi timur Holguin.
Ledakan tersebut mengguncang wilayah pedesaan Melones, 724 km selatan dan timur Havana, Selasa, 7 Januari pagi. Para pejabat mengatakan ledakan itu dipicu oleh kebakaran di lokasi konstruksi.
Insiden ini masih dalam penyelidikan, kata pihak berwenang.
Militer Kuba melaporkan empat perwira dan sembilan tentara termasuk di antara mereka yang hilang.
Dilansir Reuters, Rabu, 8 Januari, video di media sosial menunjukkan gumpalan asap hitam dan api di atas barisan pohon berhutan dekat Melones.
Tentara dan polisi setempat menjaga jalur akses ke lokasi sementara tim penyelamat dan petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api.
Para pejabat mengatakan 361 orang telah dievakuasi ke lokasi yang aman setelah ledakan tersebut.
