Riyadh Luncurkan Layanan Transportasi Metro Tanpa Awak Terpanjang di Dunia

JAKARTA - Layanan transportasi metro tanpa awak diluncurkan di Riyadh, ibu kota Arab Saudi bulan lalu, menjadikannya yang terbesar di Timur Tengah dan terpanjang di dunia.

Komisi Kerajaan untuk Kota Riyadh (RCRC) mengumumkan, peluncuran bertahap Metro Riyadh mencapai puncaknya pada Hari Minggu, 5 Januari, dengan dimulainya pengoperasian Jalur Oranye, menandai beroperasionalnya keenam jalur Metro Riyadh, mengutip Saudi Gazette 5 Januari.

Jalur 3 (Jalur Oranye) yang meliputi Jalan Madinah akan menghubungkan bagian timur Riyadh dengan bagian baratnya, dan membentang dari Jalan Jeddah di barat hingga jalan lingkar timur kedua yang berdekatan dengan wilayah Khashm Al-Aan di timur dengan total panjang 41 km.

Hal ini menandai selesainya pengoperasian bertahap enam jalur jaringan Metro Riyadh sesuai dengan rencana yang diumumkan sebelumnya saat proyek tersebut diresmikan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud pad 27 November lalu.

RRC mengatakan, penumpang akan diterima di Jalur Oranye di lima stasiun berikut: Stasiun Jeddah Road, Stasiun Tuwaiq, Stasiun Douh, Stasiun Harun Al-Rashid Road, dan Stasiun Al-Naseem, yang merupakan salah satu stasiun transfer yang menghubungkan Jalur Oranye dan Jalur Ungu, pada Hari Minggu mulai pukul 06:00 pagi waktu setempat.

Komisi tersebut juga mengumumkan pengoperasian tiga stasiun baru di Jalur Biru yang menghubungkan Jalan Olaya ke Batha, yaitu Stasiun Al-Morooj, Stasiun Bank Al-Bilad, dan Stasiun Perpustakaan Raja Fahd.

Tiga jalur yang mulai beroperasi pada tahap awal pada 1 Desember adalah jalur 1 (Jalur Biru); jalur 4 (Jalur Kuning); dan jalur 6 (Jalur Ungu). Pada tahap kedua, dua jalur lagi — Jalur 2 (Jalur Merah) dan Jalur 5 (Jalur Hijau) — mulai beroperasi pada 15 Desember.

Pengoperasian keenam jalur jaringan Riyadh Metro akan berkontribusi untuk meningkatkan koneksi antara berbagai bagian Riyadh dan memfasilitasi transportasi bagi penduduk dan pengunjungnya. Layanan ini beroperasi mulai dari pukul 06.00 hingga 24.00 setiap hari.

Riyadh Metro, yang terbesar di Timur Tengah dan kereta tanpa masinis terpanjang di dunia, terdiri dari jaringan enam jalur utama yang luas, membentang sepanjang 176 kilometer dan menghubungkan 85 stasiun, termasuk 4 stasiun utama.

Penumpang dapat memilih tujuan dan membeli tiket melalui aplikasi Darb, atau melalui loket tiket atau perangkat swalayan di stasiun kereta, atau melalui metode pembayaran digital melalui bank dan kartu kredit, ponsel dan perangkat pintar.