Menteri Transportasi Thailand Positif COVID-19, Kolega dan Politisi Diisolasi
Menteri Tranportasi Thailand Saksayam Chidchob. (Wikimedia Commons/Peatja)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Perhubungan Thailand Saksayam Chidchob dipastikan terinfeksi COVID-19, setelah mengalami demam hingga 38 derajat celcius. 

Menteri Saksayam saat ini dirawat di Rumah Sakit Buri Ram untuk menjalani observasi dan tes pada Hari Rabu ini. Sedianya, Ia akan menerima dosis kedua vaksin COVID-19 pada hari ini. 

Sebelumnya, Menteri Saksayam membantah desas-desus Ia telah mengunjungi tempat hiburan di darah Thonglor, Bangkok pada 25 Maret lalu. Namun, setelah salah satu stafnya yang mengunjungi pub di Thonglor dites positif terinfeksi COVID-19, Ia memerintahkan staf lainnya untuk tes COVID-19 dan menjalani isolasi selama 14 hari, melansir Thaipbsworld, Rabu 7 April.

Saksayam menjadi menteri pertama di Kabinet Thailand yang terinfeksi COVID-19. Sementara itu, partai politik asal Saksayam, Partai Bhumjaithai mengatakan, menteri lain, anggota parlemen dan politisi koalisi telah melakukan kontak dengan kasus yang dikonfirmasi.

Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha bergerak cepat, mengubah pertemuan mingguan dengan 36 anggota kabinetnya menjadi pertemuan virtual pada Hari Rabu. Ia mendesak para menteri untuk menghindari paparan virus.

Dia mengatakan, masyarakat harus berhati-hati menjelang perayaan tahun baru Thailand minggu depan, di mana orang banyak secara tradisional berkumpul di seluruh negeri.

Untuk diketahui, infeksi COVID-19 di Thailand melonjak dalam sepekan terakhir, meskipun jumlahnya masih rendah dibandingkan dengan beberapa negara tetangga regionalnya.

Pada Hari Rabu, pihak berwenang mencatat 334 kasus baru infeksi COVID-19, tanpa penambahan kematian. Setahun menjalani kontrol perbatasan yang ketat, karantina, pengujian dan protokol pelacakan kontak. Thailand mencatat 29.905 kasus positif dan 95 kematian.