Bagikan:

JAKARTA - Media lokal Israel melaporkan Komandan Brigade Lapis Baja ke-401 Israel tewas dalam kontak tembak di Jabalia, Gaza utara, Palestina.

Harian Yedioth Ahronoth melaporkan pada Minggu sore, Komandan Brigade lapis Baja ke-401 Israel Kolonel Ehsan Daqsa telah tewas, dikutip dari Mehr 21 Oktober.

Militer Israel mengonfirmasi, Kolonel Ehsan tewas setelah tanknya terkena alat peledak di Kota Jabalia, Gaza, pada Hari Minggu, dikutip dari IRNA.

Sementara itu, Times of Israel melaporkan, Kolonel Ehsan Daqsa adalah salah satu perwira paling senior yang tewas saat melawan Hamas.

Daqsa (41) berasal dari Kota Druze Daliyat al-Karmel. Ia mengambil alih komando Brigade ke-401 pada Bulan Juni, menurut laporan Times.

Media Israel juga melaporkan Komandan Divisi ke-162 dan Divisi ke-52 Israel terperangkap dalam penyergapan besar-besaran di Jabalia. Laporan awal menunjukkan mereka juga tewas.

Sebelumnya, militer mengumumkan pada Hari Sabtu bahwa dua tentara Israel tewas dalam pertempuran darat di Jalur Gaza utara.

Menurut pernyataan dari militer Israel, para prajurit, yang bertugas di Batalyon ke-52 Brigade Lapis Baja ke-401, tewas dalam bentrokan dengan pejuang Palestina.

Dengan demikian, jumlah korban tewas di pihak militer Israel sejak 7 Oktober 2023 menjadi 747.

Selain itu, setidaknya 4.969 tentara Israel terluka di Gaza, Tepi Barat yang diduduki, dan dalam pertempuran lintas perbatasan dengan Hizbullah di Lebanon selatan, menurut data militer.