Bagikan:

JAKARTA - Kebakaran hebat yang melanda kawasan dekat Bandara Trabuco Creek Road, California selatan, Amerika Serikat (AS) sejak Senin 9 September jauh dari status terkendali.

Api cepat membesar, membakar habis tanaman di lereng bukit hingga lebih dari 5.400 hektare dalam beberapa jam.

Kebakaran itu telah melalap hampir 20.000 hektare pada Selasa 10 September sore. Petugas mengungkapkan upaya untuk memutus api yang menjalar masih dalam skala nol (0) persen.

Pejabat Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire) menginstruksikan ribuan warga Rancho Santa Margarita di Trabuco Canyon dekat lokasi terdampak kebakaran untuk evakuasi.

"Perintah dari penegak hukum untuk segera evakuasi," bunyi pernyataan CatFire, dikutip dari CBN News, Rabu 11 September.

Cal Fire menerbitkan instruksi evakuasi mengingat tingginya potensi kebakaran menuju permukiman warga. Sejauh ini sejumlah rumah telah terjilat si jago merah yang terus merembet.

Sejumlah titik evakuasi bersama dan evakuasi mandiri telah diumumkan Cal Fire. Petugas juga merilis peta yang menunjukkan lokasi terdampak kebakaran dan jalan-jalan yang ditutup untuk mencegah adanya korban.

Otoritas Pemadam Kebakaran Orange County (OFCA) telah mengerahkan sekitar 1.000 personel, termasuk kru pecinta alam, helikopter, dan pesawat untuk memadamkan kebakaran sebelum melumat makin banyak rumah-rumah.

Kebakaran ini juga telah menimbulkan 2 korban luka-luka dari pihak pemadam kebakaran OFCA. Sementara 1 korban dari warga sipil menderita sesak napas lantaran menghirup asap tebal. Para korban telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.