Bagikan:

JAKARTA - Mantan gubernur bank sentral Lebanon, Riad Salameh, ditangkap setelah sidang pengadilan di ibu kota Beirut.

Dilansir Reuters, Selasa, 3 September Salameh didakwa di Lebanon dengan kejahatan keuangan termasuk pencucian uang, penggelapan, dan pengayaan ilegal. Dia membantah semua kesalahan.

Sumber pengadilan mengatakan Salameh ditangkap di gedung kehakiman Lebanon setelah sidang tentang transaksi bank sentral dengan Optimum Invest, perusahaan Lebanon yang menawarkan layanan perantara pendapatan, menurut situs webnya.

Sumber tersebut mengatakan Optimum telah berurusan dengan bank sentral Lebanon untuk membeli dan menjual obligasi negara dan sertifikat deposito dalam pound Lebanon. . Pernyataan yang tidak bertanggal di situs webnya mengatakan audit keuangan tidak menemukan "bukti kesalahan atau pelanggaran hukum" dalam transaksi perusahaan dengan bank sentral Lebanon.

Salameh, 73 tahun, menjabat sebagai gubernur bank sentral Lebanon selama 30 tahun hingga Juli 2023. Pada bulan-bulan terakhirnya sebagai gubernur, Prancis dan Jerman mengeluarkan surat perintah penangkapan untuknya atas tuduhan korupsi.