Bagikan:

JAKARTA – Bank sentral Rusia, Bank of Russia tidak main-main dalam melindungi warganya dari investasi kripto. Mereka memperketat aktivitas kripto dan memblokir bursa kripto yang dianggap mencurigakan. Hal tersebut ditujukan untuk memberikan perlindungan para investor Rusia dari volatilitas kripto yang tinggi.

Melansir Cointelegraph, Bank Sentral Rusia mulai bekerja sama dengan bank lokal untuk menghentikan pembayaran ke bursa kripto untuk melindungi pelanggan dari potensi kerugian jika market kripto “runtuh ke nol”. Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Gubernur Bank of Russia, Sergey Shvetsov kepada media lokal RIA Novosti pada Rabu kemarin.

Bank sentral Rusia telah meminta bank lokal dan perusahaan kredit untuk mengawasi berbagai transaksi keuangan yang dilakukan oleh individu terkait layanan perdagangan kripto.

Pada 6 September lalu, Bank of Russia meminta bank lokal untuk memblokir akun pelanggan, dompet digital, dan kartu kredit yang digunakan untuk transaksi kripto yang dianggap mencurigakan.

Hal tersebut bertujuan untuk melacak dan memperkatat aktivitas keuangan yang berkaitan dengan bisnis ilegal dan pencucian uang. Bank of Russia menyebut sebagian besar pemain “shadow economy” menerima pembayaran lewat kartu bank atau dompet digital dengan identitas fiktif.

Bank sentral Rusia tidak ingin merangkul industri kripto. Hal tersebut tampak pada keputusan bank sentral yang mengimbau bursa saham lokal untuk menghindari sejumlah perusahaan asing dan lokal yang berkaitan dengan layanan mata uang kripto. Mereka juga dilaporkan telah menahan sejumlah bank besar di Rusia supaya tidak menawarkan perdagangan kripto.