Bagikan:

SUKABUMI - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi membenarkan adanya kasus penganiayaan yang dilakukan oleh pelajar tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang mengakibatkan satu orang pelajar kelas IX meninggal dunia.

"Kejadiannya saat korban berinisial G yang merupakan salah seorang pelajar di salah satu SMP negeri di Kecamatan Cicurug hendak pulang sekolah," kata Kasi Kesiswaan dan Manajemen SMP Disdik Kabupaten Sukabumi Devi Indra Kusumah dilansir ANTARA, Rabu, 28 Agustus.

Menurut Devi, dari informasi yang diterimanya korban yang tengah berjalan kaki bersama rekan-rekannya tiba-tiba didatangi dan dikejar oleh pelajar SMP swasta yang membawa senjata tajam.

Namun G tidak berhasil menyelamatkan diri dan terkena tebasan senjata tajam pada bagian punggung dan seketika roboh di jalan.

Usai menganiaya korban, oknum pelajar itu kemudian melarikan diri sementara G yang tengah kritis langsung dievakuasi oleh warga ke klinik.

Karena terjadi pendarahan parah, korban kemudian dirujuk ke RS Betha Medika Cicurug, akan tetapi nyawanya tidak berhasil diselamatkan. Informasi dari petugas medis, kematian korban akibat kehabisan darah.

"Korban dikenal merupakan anak yang baik dan tidak pernah membuat onar, sehingga kami terkejut menerima informasi adanya kasus. Korban merupakan pelajar pindahan dari sekolah lain dan menurut informasi pernah satu SMP dengan terduga pelaku," tambahnya.