JAKARTA - Markas besar (Mabes) Polri mematikan barang mencurigakan yang ditemukan di depan rumah deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani merupakan bom palsu. Sehigga, langkah kedepannya bakal memburu pelaku di balik bom palsu tersebut.
"Setelah dilakukan penelitian oleh tim gegana, dapat dipastikan bahwa benda tersebut merupakan bom palsu," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono kepada wartawan, Jumat, 26 Maret.
Dalam pengusutan pelaku di balik perkara bom palsu itu, kata Rusdi, tim penyelidik dari Polda Mertro Jaya sudah bergeral. Rangkaian pemeriksaan saksi dan mencari alat bukti pun sudah dilakukan.
"Dan tentunya Polda Metro masih selidiki, mencari pihak-pihal yang telah melakukan perbuatannya yang tentunya telah menyebabkan ada kecemasan di masyarakat," kata Rusdi.
BACA JUGA:
Sebelumnya, benda mencurigakan diduga bom ditemukan di sekitar kediaman deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani. Tim Gegana turun tangan memeriksa benda mencurigakan tersebut.
"Ya betul, anggota dari Gegana sedang melakukan pengecekan," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Erwin kepada wartawan, Jumat, 26 Maret.
Belum bisa dipastikan benda mencurigakan yang ditemukan di wilayah Cipinang, Jakarta Timur itu. Meski dari foto-foto yang beredar, benda mencurigakan itu nampak seperti bom.