JAKARTA - Arkeolog Bulgaria menemukan harta karun tak terduga bulan lalu, patung marmer yang menggambarkan Dewa Yunani Hermes saat menggali selokan Romawi kuno.
Penemuan patung setinggi 6,8 kaki (2 meter) itu dilakukan selama pekerjaan penggalian di lokasi kota kuno Heraclea Sintica di Bulgaria barat daya, yang terletak dekat perbatasan Yunani.
Arkeolog yang memimpin pekerjaan itu mengatakan, setelah gempa bumi menghancurkan kota yang luas itu sekitar tahun 388 M, patung itu telah ditempatkan dengan hati-hati di selokan dan ditutup dengan tanah, yang menjelaskan bagaimana kondisinya yang baik.
"Kepalanya terawetkan. (Dalam) kondisi yang sangat baik. Ada beberapa patah tulang di tangan," kata Lyudmil Vagalinski, yang memimpin tim arkeolog, menambahkan patung itu adalah salinan Romawi dari karya asli Yunani kuno, dilansir dari Reuters 1 Agustus.
Heraclea Sintica adalah kota besar yang didirikan oleh Raja Makedonia Kuno Philip II dari Makedonia, antara tahun 356 SM dan 339 SM di wilayah yang sekarang menjadi wilayah Bulgaria di Makedonia Pirin.
Para arkeolog mengatakan, penduduk Heraclea Sintica kemungkinan besar berusaha melestarikan patung tersebut, bahkan setelah agama Kristen diadopsi sebagai agama resmi di Kekaisaran Romawi.
BACA JUGA:
"Segala sesuatu yang berbau pagan dilarang, dan mereka telah bergabung dengan ideologi baru, tetapi tampaknya mereka tetap memelihara dewa-dewa lama mereka," jelasnya.
Diketahui, setelah gempa bumi, Heraclea Sintica mengalami kemerosotan yang cepat dan ditinggalkan sekitar tahun 500 Masehi.