Bagikan:

JAKARTA - Selain turut serta dalam proses pengguguran bayi dari kandungan anak kandungnya, ternyata perbuatan Neneng Komala alias Mama alias NK, ibu dari HR (16) juga merekam persetubuhan anaknya dengan sang kekasih.

NK merekam persetubuhan anaknya itu untuk kepuasan hasrat dirinya. Padahal NK merupakan ibu kandung dari HR.

"Orang tua kandung berinisial NK (47) memberikan keleluasaan kepada putrinya yang masih di bawah umur inisial HR (16) untuk disetubuhi oleh pacarnya. Namun NK ini sampai merekam persetubuhan yang dilakukan oleh anaknya dan pacar ini di tempat kos," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly saat dikonfirmasi, Selasa, 21 Mei.

Dari hasil penyelidikan polisi, tersangka NK memiliki ketertarikan kepada kekasih HR, anak kandungnya.

"Jadi (NK) tertarik dengan pacar anaknya. Ibunya membiarkan putrinya bersetubuh dengan pacarnya dan ibunya tahu. Bahkan, ibunya merekamnya," ujarnya.

NK merupakan ibu kandung HK, yang sepatutnya menjaga kehormatan HK bukan justru menjerumuskan putri kandungnya itu. Namun perbuatan NK justru membiarkan anaknya bersetubuh sambil direkam oleh dirinya.

"Motifnya itu untuk kepuasan diri dari ibunya itu," ucapnya.

Kasus ini terungkap disaat tim penyidik Unit PPA Polres Metro Jakarta Timur menerima laporan dari Polsek Duren Sawit terkait dugaan tindak pidana kekerasan fisik terhadap anak hingga mengakibatkan meninggal dunia atau melakukan aborsi terhadap anak yang masih dalam kandungan.

Unit PPA Polres Metro Jakarta Pusat kemudian lakukan penyelidikan dan menangkap tiga orang pelaku wanita berinisial NK, HR dan Nyai. Sementara kekasih HR ditangkap Polres Metro Bekasi Kota.