JAKARTA - Raja Inggris Charles III menyerahkan jabatan militer senior kepada putranya Pangeran William dalam sebuah upacara Hari Senin, saat Raja mulai meningkatkan kembali aktivitas publiknya usai didiagnosis kanker.
Gelar yang diserahkan Raja yakni Colonel-in-Chief of the Army Air Corps. Gelar itu dipegang oleh Raja Charles III selama 31 tahun.
"Dia memang seorang pilot yang sangat hebat," kata Raja Charles III tentang putranya, seorang mantan pilot pencarian dan penyelamatan helikopter untuk Angkatan Udara Kerajaan Inggris, melansir Reuters 14 Mei.
Sementara mengutip situs Royal Family, proses itu berlangsung di Army Aviation Centre di Middle Wallop. Setibanya di sana Raja disambut jajar kehormatan serta Komandan Kolonel Korps Udara Angkatan Darat Letnan Jenderal Sir Nicholas Borton yang mendampinginya ke Army Flying Museum.
Usai bertemu dengan pada veteran dan keluarga di museum, Raja Charless II kemudian berjalan melintasi lapangan terbang menuju Middle Wallop Control Tower untuk bertemu dengan Pangeran Wales dan secara resmi menyerahkan gelar Colonel-in-Chief of the Army Air Corps.
"Jagalah dirimu sendiri dan aku tidak bisa memberitahumu betapa bangganya aku bisa terlibat bersamamu selama ini," kata Raja Charles III.
Usai prosesi, Raja dan Pangeran Charles kemudian bertemu dengan awak pesawat yang bertugas. Setelah Raja meninggalkan lokasi acara, Pangeran William kemudian menerima pengarahan dan penjelasan, seebelum menemui awak pesawat dan staf pendukung di darat.
BACA JUGA:
Pangeran William memiliki afiliasi yang kuat dengan Angkatan Bersenjata. Ia pernah bertugas di Angkatan Darat sebagai Komandan Peleton di The Blues and Royals, sebelum menyelesaikan pelatihan terbang di Royal Air Force. Sebelumnya, ia menjabat sebagai pilot Pencarian dan Penyelamatan RAF, menghabiskan tiga tahun di RAF Valley, Anglesey.
🚁 Today, at the Army Aviation Centre in Middle Wallop, The King officially handed over the role of Colonel-in-Chief of the Army Air Corps - the combat aviation arm of the British Army - to The Prince of Wales. pic.twitter.com/iKLIacuwCX
— The Royal Family (@RoyalFamily) May 13, 2024