JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi Indonesia akan mengalami hari tanpa bayangan.
Istilahnya adalah Kulminasi. Peristiwa ini terjadi ketika matahari tepat berada pada posisi paling tinggi di langit.
Dikutip dalam laman resmi BMKG, nanti matahari akan tepat berada di atas kepala atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda yang tegak akan terlihat seolah menghilang.
Kulminasi di Indonesia akan terjadi saat matahari berada di khatulistiwa. Untuk DKI Jakarta, kulminasi akan terjadi pada 4 Maret 2021, utamanta terjadi pada pukul 12.04 WIB.
Kemudian, kulminasi kembali terjadi pada 9 Oktober 2021, yang kulminasi utamanya terjadi pada pukul 11.40 WIB.
BACA JUGA:
Sementara, kulminasi utama secara umum terjadi antara 20 Februari 2021 di Baa, Nusa Tenggara Timur hingga 4 April 2021 di Sabang, Aceh dan 7 September 2021 di Sabang, Aceh sampai dengan 21 Oktober 2021 di Baa, Nusa Tenggara Timur.
Mengapa bayangan bisa tidak terlihat? BMKG menjelaskan, saat terjadi, bidang rotasi bumi tidak tepat berimpit dengan bidang revolusi bumi.
Sehingga, matahari dan bumi akan terus berubah sepanjang tahun antara 23,5 derajat lintang utara sampai dengan 23,5 lintang selatan. Hal ini disebut sebagai gerak semu harian matahari.