JAKARTA - Korea Utaraberhasil menguji rudal balistik berbahan bakar padat yang dilengkapi hulu ledak, dan menyatakan uji coba tersebut "tidak ada hubungannya dengan situasi regional."
Pyongyang mengatakan Badan Rudalnya menguji coba rudal balistik jarak sedang yang dilengkapi dengan "Hulu ledak hipersonik yang dapat bermanuver secara terkendali."
"Uji coba tersebut tidak akan mempengaruhi keamanan negara tetangga manapun dan tidak ada hubungannya dengan situasi regional," kata badan tersebut dikutip Antara dari Anadolu, Senin, 15 Januari.
Korea Selatan (Korsel) dan Jepang pada Minggu, 14 Januari, mengatakan Korut meluncurkan rudal balistik, tembakan rudal pertamanya tahun ini.
Ketegangan di Semenanjung Korea terus berlanjut sejak tahun lalu ketika dua negara Korea yang terpecah itu menggelar aktivitas militer, dengan Amerika Serikat dan Jepang juga ikut bergabung dengan Seoul dalam latihan militer gabungan.
BACA JUGA:
"Uji coba ini ditujukan untuk memverifikasi karakteristik meluncur dan bermanuver dari hulu ledak hipersonik jarak sedang yang dapat bermanuver secara terkendali dan keandalan mesin bahan bakar padat multi-tahap berdaya dorong tinggi yang baru dikembangkan," menurut laporan Kantor Berita KCNA yang berbasis di Pyongyang.
Badan tersebut mengatakan uji coba rudal semacam itu merupakan bagian dari aktivitas pertahanan reguler untuk "mengembangkan sistem persenjataan yang kuat."