JAKARTA - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Jakarta Pusat belum menetapkan pengemudi Kijang Innova dan truk bermuatan air mineral sebagai tersangka atas kecelakaan lalu lintas yang tewaskan pemotor di Jalan KH Mas Mansyur, Gambir, Jakarta Pusat.
Kanit Laka Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat, AKP Sutiyono menyebutkan, pihaknya belum menentukan adanya tersangka dalam kasus kecelakaan yang terjadi di kawasan Gambir tersebut.
"Lagi didalami sementara (kasus kecelakaan)," ujar AKP Sutiyono, Selasa, 19 Desember.
Meski Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat belum menetapkan adanya tersangka, namun pengemudi Innova dan truk sudah diamankan
BACA JUGA:
i Polres Metro Jakarta Pusat.
"(pengemudi mobil? Sementara diamankan di Polres," katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pengendara motor berpelat nomor B 7519 KC terjatuh dan terseret masuk ke dalam kolong mobil truk bermuatan air mineral kemasan dengan nomor pelat B 9451 SYO yang melintas di Jalan KH Hasyim Azhari, dari arah Harmoni menuju Roxy, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 18 Desember.
Korban tewas seketika di TKP dengan luka para di bagian kepala. Kejadian terjadi ketika motor tengah melintas di jalur yang benar, tiba - tiba sebuah mobil minibus yang parkir di sisi jalan mendadak mundur dan menabrak pemotor tersebut.
Dari keterangan kernet truk, Abay mengatakan, kejadian berawal ketika posisi truk bermuatan air mineral berada di posisi kanan jalur. Kemudian motor yang dikendarai korban melaju tepat dibelakang truk di jalur yang sama.
"Mobil Innova mau keluar, mundur, motor kena (ditabrak) belakang lampu kanan mobil innova. Otomatis motor mental ke sebelah kanan. Kita ada di posisi kanan. Motor otomatis keseret," kata Abay kepada wartawan, Senin, 18 Desember, siang.