Bagikan:

JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) membuka pintu lebar-lebar untuk Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution, jika ingin bergabung ke partai yang diketuai Zulkifli Hasan itu.

Pasalnya, Bobby sudah diultimatum PDI Perjuangan untuk mengembalikan KTA usai mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Padahal, PDIP sudah mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai pasangan capres dan cawapres dari partainya.

"Mas Bobby mau masuk PAN, tentu kami sangat terbuka," ujar Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Kamis, 9 November.

Sudah dipanggil PDIP pada Senin, 6 November malam lalu, nyatanya Bobby semakin yakin mendukung Prabowo-Gibran lewat deklarasi Barisan Pengusaha Pejuang kemarin di Jakarta Theater, Rabu, 8 November.

Namun, Yandri enggan mengomentari status Bobby yang saat ini sedang berproses di PDIP. Menurut wakil ketua MPR itu, hal tersebut merupakan urusan internal partai banteng. "Urusan internal PDIP," kata Yandri.

Sebelumnya, Bobby menegaskan tetap mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Hal itu ditegaskan Bobby saat merespons soal pengembalian kartu tanda anggota (KTA) PDIP.

"Saya jawab ya saya jawab," ujar Bobby kepada wartawan di Jakarta Theater, Rabu, 8 November.

Tidak berkomentar soal KTA, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu malah dengan tegas menyatakan siap memenangkan Prabowo-Gibran pada 14 Februari 2024.