Bagikan:

JAKARTA - Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharram Wibisono mengatakan, luka sayat sepanjang 15 cm yang ada di leher wanita berpakaian longdress di Central Park terbilang parah. Luka itu juga yang menyebabkan korban berinisial FD (44) tewas seketika di lokasi kejadian.

"Hasil visum sementara, yang fatal itu hanya satu luka akibat disayat lehernya. Kurang lebih berukuran 15 cm, itu paling fatal," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharram Wibisono kepada wartawan, Rabu, 27 September.

Lebih tepatnya, menurut keterangan kepolisian, luka lebar akibat sayatan senjata tajam ada di bagian tengkuk leher.

"Dia hanya di tengkuk itu digorok, tapi nggak putus. Cuman luka lebar," ucapnya.

Selain luka di leher, FD juga mendapat luka di tangan akibat perlawanan terhadap pelaku sebelum korban tewas.

"Luka goresan atau luka lebam diakibatkan perlawanan korban pada saat kejadian," katanya.

Wanita berinisial FD (43) ditemukan tewas bersimbah darah akibat dibunuh di lobby Laguna Central Park Mall, Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa, 26 September.

Dari informasi yang dihimpun VOI, kejadian pertama kali diketahui oleh seorang petugas kebersihan. Kemudian dilaporkan ke satpam yang berjaga di pintu keluar Loby Laguna.

Kemudian satpam tersebut mendatangi lokasi kejadian. Kasus kemudian dilaporkan ke Polsek Tanjung Duren. Saat ditemukan, korban tewas dengan posisi terlungkup.