LEGO Luncurkan Balok Mainan Braille dalam Bahasa Inggris dan Prancis

JAKARTA - Produsen mainan populer LEGO mulai meluncurkan balok mainan braille dalam Bahasa Inggris dan Prancis untuk anak-anak dengan gangguan penglihatan atau tunanetra pada Hari Jumat.

LEGO mengatakan, balok plastik braille-nya dimaksudkan untuk menjadi inklusif, mendorong permainan dan pembelajaran braille. Mainan tersebut cocok untuk anak-anak yang berusia minimal 6 tahun.

Balok plastik braille LEGO saat ini tersedia dalam lima warna, biru, hijau, merah, kuning dan putih, menampilkan huruf dan simbol braille. Masing-masing balok plastik braille memiliki pola yang cocok dengan huruf dan angka Braille, dan dapat digunakan bersama dengan produk balok plastik LEGO lainnya.

Presiden World Blind Union, sebuah organisasi yang mewakili sekitar 253 juta orang tunanetra dan tunanetra di seluruh dunia, Martine Abel-Williamson memuji peluncuran LEGO Braille.

"Bagi komunitas tunanetra, braille bukan sekadar literasi, tapi juga pintu masuk kita menuju kemandirian dan inklusi di dunia ini, dan dengan tersedianya LEGO Braille Bricks untuk masyarakat luas, merupakan sebuah langkah maju yang besar untuk memastikan lebih banyak anak-anak yang ingin belajar braille," kata Abel-Williamson dalam sebuah pernyataan, melansir ABC News 1 September.

"Karena didasarkan pada produk yang sudah dikenal dan disukai banyak keluarga, ini benar-benar merupakan ajakan bagi seluruh anggota keluarga untuk bersenang-senang membangun keterampilan sentuhan dan mengenal braille menggunakan alat yang sama," lanjutnya.

Sementara itu, Rasmus Logstrup, perancang utama balok-balok tersebut mengatakan, perusahaan merasa terdorong untuk menciptakan balok-balok mainan Braille, karena "bermain memiliki kekuatan untuk mengubah kehidupan; ketika anak-anak bermain, mereka belajar keterampilan penting untuk kehidupan mereka", seperti mengutip The National News.

LEGO Braille akan hadir dalam satu set 287 balok plastik dengan dua pelat dasar abu-abu dan kotak-kotak yang dilengkapi hiasan timbul dalam huruf Braille.

Nantinya, pihak perusahaan juga berencana meluncurkan versi balok mainan Braille dalam bahasa Jerman, Italia dan Spanyol awal tahun depan.

Diketahui, sebelum peluncuran ini LEGO bermitra dengan lembaga nirlaba American Printing House for the Blind untuk mulai menguji balok mainan Braille di sekolah-sekolah tertentu pada tahun 2019, memperkenalkan perlengkapan pendidikan gratis yang menampilkan balok mainan Braille untuk organisasi yang melayani anak-anak tunanetra pada tahun berikutnya.