JAKARTA - Polri berencana membentuk Direktorat Siber di sembilan polda. Sebarannya mulai dari Polda Metro Jaya hingga Papua.
"Jadi nanti sembilan polda yang akan dilakukan pembentukan direktorat siber," ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid kepada wartawan, Rabu, 30 Agustus.
Pembentukan Direktorat Siber itu ditargetkan rampung tahun ini. Adapun, sembilan polda itu yakni, Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Timur.
Kemudian, Polda Jawa Tengah, Polda Sumatera Utara, Polda Bali, Polda Sulawesi Tengah, Polda Kalimantan Timur, dan Polda Papua.
"Sampai saat ini usulan tersebut (pembentukan Direktorat Siber di 9 Polda) masih di Menpan-RB. Jadi kita masih menunggu keputusan dari Menpan-RB, apakah nanti ini yang saya dapat informasi insyaallah di tahun ini," ungkapnya.
BACA JUGA:
Bila nantinya terealisasi, Direktorat Siber di 9 pola inipun dapat membantu pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan kondusif.
Tak dipungkiri, ujaran kebencian hingga berita bohong akan marak bermunculan di media sosial saat momen pemilu.
"Menjelang pemilu sudah banyak berita-berita tentang hatespeech yang bener-bener kita kawal, bagaimana Direktorat Siber ini bertanggung jawab terhadap ruang digital di negara Indonesia ini supaya ramah, aman, dan nyaman dan tidak menggangu pelaksanaan perhelatan pemilu 2024," kata Vivid.