Bagikan:

JAKARTA - Sepasang remaja menjadi korban jambret di Jalan Majapahit, depan Istana Negara, Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu, 16 Agustus. Pelaku berhasil membawa kabur satu unit handphone milik korban.

Dari keterangan Muhamad Iqbal (24), salah satu korban, saat penjambretan terjadi dirinya tengah melintas di lokasi kejadian.

"Saat itu saya dan teman sedang melintasi jalan tersebut dari arah Harmoni ke Monumen Nasional (Monas)," kata Iqbal saat dihubungi wartawan, Rabu, 16 Agustus.

Iqbal mengatakan, saat itu dirinya bersama temannya, Nadya Hutagalung (21). Awalnya saat itu dirinya bersama Nadya tengah berada dikendaraan yang dikendarai Iqbal sambil berbincang di lampu merah.

"Saat lampu hijau, kendaraan saya lajukan. Nah saat itu kebetulan ada telepon ke nomor teman yang saya bonceng. Pas ngecek handphone sebentar terus langsung di jambret," katanya.

Iqbal menjelaskan, motor yang dikendarai sempat goyang akibat handphone yang dijambret. Pelaku jambret juga berusaha menjambret pengendara lainnya namun tidak berhasil.

"Pas di jambret saya juga langsung kejar itu jambret. Saya sempat ngejar lewati Monas namun keberadaan pelaku menghilang saat dirinya sampai di Monas," katanya.

Iqbal mengatakan, dirinya juga sudah membuat laporan ke Polsek Metro Gambir. Korban mengatakan ciri-ciri pelaku menggunakan motor ninja warna hitam dan jaket switer warna hitam.

Sementara Kapolsek Metro Gambir, Kompol Mugia Yarry Junanda mengatakan, pihaknya akan mengecek dan menindaklanjuti kasus tersebut.

"Kami cek dulu laporan tersebut," katanya kepada wartawan.