Bagikan:

JAKARTA - Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan mengatakan, aksi nekat pelaku Altafasalya Ardinika Basya (23) menghabisi nyawa dan merampok barang temannya berinisial MNZ (19) karena pelaku terlilit utang.

"Motif pelaku ini mengalami kerugian investasi kripto termasuk utang pinjol. Karena dia didesak itu, dia berpikir untuk menguasai barang-barang korban," katanya kepada wartawan, Minggu, 6 Agustus.

Aksi itu dilakukan pelaku ketika dia pulang kuliah kemudian mendatangi kosan korban pada Rabu kemarin, 2 Agustus. Setelah tiba di kosan korban, pelaku menendang korban dan menusuk korban.

Korban sempat melakukan perlawanan dengan cara mengigit pelaku. Namun pelaku yang naik pitam langsung menghujani korban dengan sejumlah tusukan senjata tajam.

Mengetahui korban telah tewas, pelaku kemudian membeli kantong plastik hitam dan kapur barus. Pelaku kembali mendatangi kosan korban dan memasukan jasad korban ke dalam kantung plastik.

"Korban rencananya akan dikubur, namun pelaku bingung bagaimana mengeluarkan mayat korban dari kosan," ucapnya.

Jasad korban baru ditemukan tewas pada Jumat, 4 Agustus. Seperti diketahui, pelaku dan korban merupakan sesama mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Pelaku merupakan senior dari korban.

Pelaku dan korban merupakan mahasiswa program studi Sastra Rusia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UI.

Sementara dari pengakuan pelaku, dirinya sempat mengalami kerugian mencapai Rp 80 juta akibat kalah bermain kripto. Kemudian ditambah g sebesar Rp15 juta ke pinjaman online. Pelaku juga sempat berutang kepada korban senilai Rp200.000.

"Utang pinjol sejak bulan lalu dan jatuh tempo bulan depan. Saya sudah hopeless pak, saya sudah tidak nemu jalan yang terang untuk menyelesaikan masalah saya sendiri. Saya coba berbagai cara, terakhir ini (merampok dan membunuh)," kata pelaku.

Sebelumnya diberitakan, hasil pendalaman pemeriksaan Polres Metro Depok terhadap pelaku pembunuhan dan perampokan bernama Altafasalya Ardinika Basya (23) terhadap rekannya sendiri berinisial MNZ (19), terungkap fakta baru.

Ternyata pelaku membunuh korban setelah dirasa mampu usai menonton tayangan YouTube.