Bagikan:

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto bakal bertolak ke lokasi bencana kekeringan dan kelaparan di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.

"Pak Menko PMK dengan kami akan datang ke sana malam ini," ujar Suharyanto di Yogyakarta, Selasa 1 Agustus, disitat Antara.

Suharyanto mengatakan kunjungan langsung ke Kabupaten Puncak untuk mengetahui kondisi masyarakat terdampak bencana sehingga dapat memetakan penanganan jangka menengah dan jangka panjang di kawasan itu.

"Memastikan sebetulnya ada masalah apa. Kalau jangka pendeknya sudah kami beri bantuan ke 6.000 pengungsi," ujar dia.

Hingga saat ini, Suharyanto mengatakan pemerintah pusat telah mnegirim bantuan di antaranya beras 50 ton, motor trail tiga unit, makanan siap saji 3.000 paket, termasuk tenda, matras, selimut, serta barang-barang lainnya.

Dia menjamin kebutuhan dasar sebanyak 6.000 pengungsi di kawasan terdampak bencana kekeringan dan kelaparan di Kabupaten Puncak terpenuhi.

"Kebutuhan dasarnya, kebutuhan sehari-harinya kami pastikan terpenuhi," ujar dia.

Suharyanto mengakui proses pendistribusian logistik bencana kekeringan dan kelaparan ke dua distrik yang terdampak yaitu Agandugume dan Lambewi tidak mudah lantaran medan yang dilalui.

Selain itu, kata dia, tidak jarang penyaluran logistik lewat udara ke dua distrik di Kbaupaten Puncak itu mendapat gangguan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Tapi TNI sudah turun, Kementerian Sosial juga turun, mudah-mudahan kehadiran saya dan Pak Menko PMK besok sudah sampai di sana itu sudah bisa menemukan inti masalahnya," tuturnya.

Untuk memastikan keamanan para pengungsi dalam jangka panjang, kata Suharyanto, BNPB bekerja sama dengan TNI/Polri akan menempatkan personel di satu titik lokasi yang ditentukan.

"Nanti kerja sama dengan TNI/Polri di sana apakah nanti mereka ditempatkan dalam satu titik sehingga keamanan terjamin makannya nanti jawabannya setelah kami meninjau lapangan secara rinci," kata dia.

Suharyanto menambahkan, agenda kunjungannya bersama Menko PMK akan menjangkau sejumlah titik lokasi di Kabupaten Puncak dengan mempertimbangkan situasi keamanan di lokasi itu.

"Sampai ke titik yang bisa kita jangkau dengan memperhatikan faktor keamanan tentunya," ucap Suharyanto.