Jakpro Bilang Rumput JIS Belum Tentu Diganti Rumput Lapangan Golf Seperti Keinginan Menteri Jokowi
Pekerja memasang rumput untuk lapangan latih di Kompleks Stadion Utama Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat 23 Oktober 2020. (ANTARA FOTO-Puspa Perwitasari).

Bagikan:

JAKARTA - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin menyebut pihaknya masih memproses rencana penggantian rumput Jakarta International Stadium (JIS) jelang Piala Dunia U-17.

"Lagi berproses. Pengelolaannya masih Jakpro," kata Iwan saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, 26 Juli.

Namun, Iwan menyebut rumput JIS belum tentu diganti dengan rumput lapangan golf seperti yang diinginkan para menteri Presiden Joko Widodo saat meninjau stadion bertaraf internasional tersebut beberapa waktu lalu.

"(Penggantian menjadi rumput golf) masih dianalisa. Namanya perencanaan, ini kan masih dianalisa," ungkap Iwan.

Yang jelas, Iwan memastikan Jakpro sebagai pengelola memaksimalkan perbaikan seluruh infrasfruktur JIS demi bisa menjadi venue Piala Dunia U-17 yang digelar November mendatang.

"Siap, dong, marena kita kan sebagai pemilik venue apapun kita lakukan maksimal untuk bisa digunakan untuk mendukung event internasional ini," urainya.

Beberapa waktu lalu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau kesiapan JIS menjadi salah satu opsi venue ajang Piala Dunia U-17. Dalam peninjauannya, Basuki menuturkan, rumput di lapangan sepak bola JIS ternyata tidak sesuai standar untuk venue Piala Dunia U-17.

"Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasng rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk dalam standar FIFA kalau dengan kondisi sekarang," kata Basuki di JIS, Jakarta Utara, Selasa, 4 Juli.

Berdasarkan pengamatan ahli agronomi, rumput hybrid yang ditanam pada karpet sintesis di JIS berjenis Japonica. Namun, ternyata metode pemasangan rumput ini membuat air sulit menembus tanah di bawahnya.

Belum lagi, sinar matahari yang terkena rumput tak merata. Karena itu, cara pembenahan pertama adalah memindahkan rumput dari lapangan golf.

"Yang bisa dilakukan adalah pindahkan lapangan yang sudah jadi salah satunya dari golf. Kalau enggak, bisa kita gantikan secara soding jadi kayak tehel. Itu solusi paling dekat karena untuk 3 bulan. Kalau jangka panjang, ganti rumput," jelas Chairman PT Karya Rama Prima (KaerPe) Qamal Mustaqim.