Tanggapi Komentar Menhan Wallace, Presiden Zelensky Sebut Inggris Sebagai Mitra: Kami Selalu Berterima Kasih
PM Inggris Rishi Sunak bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di sela-sela KTT NATO Vilnius di Lithuania. (Twitter/@ZelenskyyUa)

Bagikan:

JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pihaknya menganggap Inggris sebagai negara mitra penting, selalu berterima kasih kepada negara kerajaaan itu, menyusul komentar dari menteri pertahanan London.

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan Inggris dan sekutu Barat bukanlah layanan pengiriman senjata dari Amazon untuk Kyiv, menuntut lebih banyak "rasa terima kasih".

"Menurut saya, kami selalu sangat berterima kasih kepada Inggris, selalu berterima kasih kepada Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan, Mr. Wallace," ujar Presiden Zelensky, mengutip Al Arabiya dari Ukrayinska Pravda, Kamis 13 Juli.

"Saya tidak tahu apa yang dia maksud, bagaimana lagi kami harus mengungkapkan rasa terima kasih kami. Dia bisa mengirim pesan kepada saya untuk menjelaskannya... Kami bisa bangun setiap pagi dan secara pribadi berterima kasih kepada menteri," lanjut Presiden Zelensky.

"Inggris adalah mitra kami, kami berterima kasih untuk itu, mungkin menteri menginginkan sesuatu yang spesifik," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, menanggapi komentar Menhan Wallace, Perdana Menteri Rishi Sunak mengatakan, Presiden Zelensky berterima kasih atas dukungan yang diberikan sejauh ini, mengatakan bantuan lebih banyak akan diberikan sesuai kebutuhan.

"Presiden Zelensky telah menyampaikan rasa terima kasihnya atas apa yang telah kami lakukan dalam beberapa kesempatan," ujar PM Sunak dalam sebuah konferensi pers di Vilnius, Lithuania, seperti mengutip Reuters.

"Saya sangat memahami keinginan Volodymyr untuk melakukan segala yang dia bisa untuk melindungi rakyatnya dan menghentikan perang ini, dan kami akan terus memberikan dukungan yang dia butuhkan," tandasnya.