JAKARTA - Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Ma'arif mendapat teror dari orang tak dikenal. Rumahnya yang berada di Cimanggis, Depok dilempar batu.
Kepada VOI, Slamet Ma'arif menuturkan, aksi pelemparan batu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB hari ini. Saat kejadian itu, dia sedang tidur lalu kagetkarena ada suara kacah pecah dari luar rumahnya.
Kemudian, Slamet memeriksa keadaan. Ternyata, suara itu berasal dari jendela depan rumahnya. Dua batu berukuran besar juga ditemukan tak jauh dari jendela tersebut.
"Rumah dilempar 2 buah batu yang cukup besar dan menyebabkan kaca jendela rumah hancur," ucap Slamet Ma'arif, Selasa, 18 Februari.
Aksi teror itu tak hanya sekali terjadi. Sebab tak lama berselang, rumah Slamet dilempar batu lagi. Kali ini, mengenai pintu depan.
"Teror kedua itu terjadi saat saya sedang di masjid untuk sembahyang (Subuh) berjemaah," ungkap Slamet.
BACA JUGA:
Berdasarkan keterangan para warga sekitar yang sempat melihat aksi pelemparan tersebut, terduga pelaku pelemparan itu berjumlah dua orang. Mereka mengendari sepeda motor berwana putih saat beraksi.
"Dari keterangan tetangga memang ada yang sempat melihat kalau pelaku ini naik sepeda motor, berboncengan," kata Slamet.
Saat ini, perkara tersebut sudah dilaporkan ke polisi. Kapolsek Cimanggis Kompol Effendi menyebut, anggotanya sedang mengumpulkan segala informasi dan petunjuk. Selain itu, penyidik pun harus benar-benar teliti untuk mengungkap perkara tersebut.
"Sedang dalam penyelidikan kebenarannya, karena info yang sensitif harus cermat (upaya pengungkapan)," singkat Effendi.