JAKARTA - PA 212 berduka atas meninggalnya ustaz Tengku Zulkarnain. Ustaz Tengku Zul dikenang sebagai sosok yang berpendirian teguh.
“Atas nama pribadi dan segenap alumni 212 Sangat merasa kehilangan dan duka cita mendalam atas kepergian beliau,” kata Ketum PA 212 Slamet Maarif kepada wartawan, Senin, 10 Mei.
Dalam kenangan Slamet Maarif, Tengku Zul adalah sosok tegas dan berani membela pendiriannya.
“Beliau sosok yang teguh pendirian dan Istiqamah dalam berdakwah, tegas dan berani dalam membela pendiriannya. Hari hari beliau diisi dengan dakwah Islamiyyah. Saya bersaksi beliau orang baik dan tulus dalam berdakwah,” tutur Slamet Maarif.
BACA JUGA:
Tengku Zul meninggal usai melawan COVID-19. "Benar, ustaz sudah meninggal dunia setelah selesai azan Magrib," jelas Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar, Senin, 10 Mei.
Tengku Zulkarnain dirawat sejak 2 Mei 2021 karena positif Corona. Dia dirawat di RS Tabrani Pekanbaru.
Tengku Zulkarnain dinyatakan terpapar COVID setelah melakukan swab PCR di RS Tabrani. Saat itu, dia berencana pulang ke Medan, Sumatera Utara.