Miniatur Gold State Coach Ini Hadiah dari Sultan Qaboos Oman untuk Ratu Elizabeth II

JAKARTA - Sultan Qaboos bin Said dari Oman memberikan miniatur Gold State Coach yang terbuat dari emas untuk sahabatnya, mendiang Ratu Elizabeth II dari Inggris yang akan menjadi koleksi pribadi Raja Charles III.

Gold State Coach sendiri disaksikan jutaan orang saat penobatan Raja Charles III pada 6 Mei lalu, di mana Raja Inggris itu menaiki kereta bersejarah tersebut.

Pada tahun 2012, untuk menandai Diamond Jubilee Ratu Elizabeth II, mendiang Sultan Oman yang wafat lebih dahulu pada 10 Januari 2020 tersebut, memesan miniatur kereta kuda yang dibuat secara khusus sebagai hadiah.

Dia ingin menghadiahkan sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan Ratu Inggris yang wafat pada 8 September 2022 itu, khususnya momen paling berharga dan bersejarah dalam hidupnya saat dia menaiki kereta kencana untuk naik takhta.

Hermitage Bespoke bertanggung jawab untuk merancang hadiah tersebut, yang membutuhkan waktu satu setengah tahun untuk membuatnya.

Hadiah ini terbuat dari emas, perak, lapis lazuli dan batu mulia, serta dibuat dengan tangan dan diukir dengan cermat oleh seniman dan pengrajin perhiasan.

"Keluarga kerajaan Inggris adalah puncak kebangsawanan di Eropa," kata Rachele Benvenuti, direktur eksekutif Hermitage Bespoke, dilansir dari The National News 1 Juni.

"Kereta kencana emas sekali lagi ditampilkan dalam acara bersejarah penting, menjadikannya objek yang lebih ikonik," sambungnya.

"Di Hermitage, kami bangga dengan hasil kerja yang telah dilakukan pada model ini: ini adalah benda yang dipesan lebih dahulu yang akan diwariskan dari generasi ke generasi," tandasnya.

Selama lebih dari satu tahun, para pengrajin ahli Hermitage Bespoke mereproduksi setiap detail gerbong dari lebih dari 1.000 foto kereta kencana yang diambil oleh tim di Royal Mews, London, untuk menciptakan replika yang tepat.

Sekarang, model dengan berat 25kg dan panjang 80cm serta tinggi 40cm ini akan menjadi bagian dari koleksi pribadi Raja Charles III.

Ini bukan pertama kalinya Hermitage Bespoke diminta untuk membuat hadiah bagi keluarga kerajaan.

Pada kesempatan kunjungan mendiang Ratu ke Oman, Sultan memberinya telur bergaya Fabergé yang terdiri dari lapis lazuli, emas dan berlian, yang memiliki sistem mekanisme internal yang rumit, dapat dibuka untuk memperlihatkan seekor kuda.

Pihak perusahaan mengatakan, karya tersebut merupakan "simbologi mendalam yang mengungkapkan perhatian besar yang diberikan oleh Sultan kepada salah satu kesukaan Ratu, kuda."

Sementara, untuk pernikahan Pangeran dan Putri Wales, Hermitage Bespoke ditugaskan untuk membuat kotak musik yang berharga.

Diketahui, beberapa kreasi Hermitage telah dipamerkan di ruang VIP Harrods dan di Museum Nasional Oman.

"Selama beberapa dekade, Hermitage telah memiliki hak istimewa untuk melayani para bangsawan dan bangsawan dari Asia Timur hingga Timur Tengah, dari India hingga Eropa dan Afrika Utara," ujar Benvenuti.

"Kami bangga dan merasa terhormat dapat melayani klien-klien yang mengagumkan, yang menunjukkan kemampuan kami yang luar biasa dan tak tertandingi dalam industri yang dipesan secara khusus," tandasnya.