JAKARTA - Bareskrim Polri bakal meminta keterangan dari promoto konser Coldplay malam ini. Pemeriksaan itu guna mengusut maraknya aksi penipuan penjualan tiket konser band asal Inggris tersebut.
"Artinya promotor itu akan diklarifikasi dan sudah menyatakan akan datang hari ini, bersedia datang jam 19.00," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Rabu, 24 Mei.
Namun, tak dirinci lebih jauh mengenai mekanisme pemeriksaan nantinya, termasuk berapa orang yang bakal diklarifikasi dari pihak promotor tersebut.
Hanya disebutkan bila proses pemeiksaan akan berjalan malam nanti. Sebab, mereka telah menyatakan bakal hadir.
"Jumlahnya belum, yang jelas jam 7 nanti. Promotornya kan bisa satu bisa didampingi oleh rekannya," kata Ramadhan.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Ramadhan sempat menyatakan bila pada pemeriksaan nanti, tim penyelidik akan mendalami beberapa hal. Satu di antaranya soal mekanisme penjualan tiket band Coldplay.
"Sejauh mana prosedur penjualan tiket secara resmi. Karena penyedia jasa penjualan tiket resmi tersebut, memiliki tanggung jawab dalam hal sosialisasi kepada para pembeli," kata Ramadhan.
Adapun, Bareskrim Polri telah menerima satu laporan terkait penipuan penjualan tiket konser Coldplay. Pelaporan itu teregister dengan nomor LP/B/106/V/2023/SPKT/Bareskrim Polri, tanggal 19 Mei 2023.
Dalam pelaporan itu, 60 orang menjadi korban dari berbagai wilayah. Mereka merugi sebesar Rp183 juta.
