Pilih Kunjungi Golkar daripada Parpol di Koalisi Perubahan, Surya Paloh: Prioritas NasDem, Ada Romantisme
Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan Airlangga di DPP Golkar (Nailin In Saroh/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, mengungkap alasan dirinya lebih memilih mengunjungi Partai Golkar ketimbang partai-partai yang tergabung dalam bakal Koalisi Perubahan.

Paloh menyebut partai yang diketuai Airlangga Hartarto itu adalah prioritas, karena punya latar belakang sejarah bagi karir politiknya.  

"Prioritas bagi NasDem. Ada satu romantisme, ada satu perjalanan sejarah perjalanan kehidupan saya pribadi dalam usia yang saya capai saat ini, jenjang karir politik saya yang saya capai hari ini," ujar Surya Paloh saat konferensi pers di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu, 1 Februari. 

Alumni Partai Golkar itu mengatakan, dirinya sudah bergabung dengan partai beringin sejak berusia 16 tahun. 

"Saya harus jujur mengatakan kepada saudara semuanya, 16 tahun usia saya sudah berada di barisan Golkar, ditambah 43 tahun sangat lama itu, lebih dari setengah abad saya kira. Jadi, di Golkar sendiri ada 43 tahun, baru kemudian ada NasDem," tuturnya. 

"Jadi terlepas apapun juga kekurangan saya stau sama lain, tapi modal kebersamaan, catatan sejarah, saling pemahaman, enggak salah kalau dibilang alumni Golkar, itu memang benar adanya. Jadi prioritas," kata Paloh. 

Sementara ke partai lain, Paloh menuturkan masih mencoba-coba bekerja sama. Bahkan, Paloh membuka kemungkinan untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diinisiasi Golkar, PAN dan PPP. 

Sebaliknya, Paloh juga mengajak KIB sama-sama mendukung calon presiden yang telah diusung Partai NasDem.

"Yang lain kita memang baru mencoba ya, baru mencoba. Apakah perlu akan mungkin bergabung dengan KIB? ya sama-sama mungkin. Mungkin KIB juga bergabung dengan NasDem kan. Jadi probability, kemungkinan itu masih terbuka," kata Paloh.