JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan getaran gempa magnitudo (M) 7,1 di Meloguane, Sulawesi Utara (Sulut) merusak enam rumah di Morotai, Maluku Utara (Malut).
“Dua unit rumah rusak di Desa Sabatai Tua, Kecamatan Morotai Selatan; dan empat unit rumah rusak di Desa Sangowo Barat, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Morotai,” ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Kamis 18 Januari, disitat Antara.
Dari getaran gempa yang berpusat di lautan sekitar 141 kilometer tenggara Meloguane, BPBD mencatat sebanyak 24 orang di Morotai luka ringan.
Saat ini situasi di Morotai sudah kondusif. Warga sudah tidak panik dan kerugian material masih dalam pendataan.
Sebagai antisipasi adanya potensi dampak gempa susulan, BPBD setempat telah memberikan rekomendasi kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BACA JUGA:
Masyarakat juga diminta agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
BPBD juga mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum memutuskan untuk kembali ke dalam rumah masing-masing.