JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta jajaran kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L) ikut mengurusi persoalan inflasi secara bersama-sama, layaknya mengurus persoalan pandemi COVID-19.
"Berkaitan dengan inflasi, sekali lagi saya minta secara rutin pada saat sama, pada saat kita mengerjakan urusan COVID-19, semua bisa bekerja bareng-bareng, bekerja bersama-sama. Kami harapkan juga urusan inflasi bisa kita keroyok bareng," kata Jokowi saat menyampaikan pidato pengantar dalam Sidang Kabinet Paripurna tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Istana Negara, Jakarta, Antara, Senin, 16 Januari.
Dia menekankan inflasi tahun 2023 sedapat mungkin harus ditekan di bawah 5 persen. Menurut Jokowi, setelah melakukan peninjauan ke berbagai pasar, dia melihat ada stabilitas harga kebutuhan pokok sehingga ada peluang untuk menekan inflasi.
BACA JUGA:
"Saya melihat peluang itu sangat mudah apabila dikerjakan bersama. Sama seperti pada saat kita menyelesaikan pandemi COVID-19 terjadi di negara kita," ujarnya.
Presiden Joko Widodo menyampaikan pengantar dalam Sidang Kabinet Paripurna tentang APBN di Istana Negara, Jakarta,