Sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia yang Diperingati Tiap 9 Desember
Ilustrasi korupsi (Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Setiap tanggal 9 Desember, dunia memperingati Hari Anti Korupsi atau International Anti-Corruption Day. Sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia jadi pengingat untuk masyarakat dunia betapa berbahayanya tindakan korup yang sampai saat ini masih banyak ditemukan.

Sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia

Seperti diketahui, dampak negatif dari tindakan korupsi bisa berpengaruh pada sosial, ekonomi, bahkan budaya. Tindakan tersebut cukup kompleks dan ditemukan di semua negara. Korupsi juga merusak sistem kenegaraaan terutama terkait pelaksanaan demokrasi hingga mengguncang pemerintahan.

Dikutip dari situs un.org, sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia dimulai pada tanggal 31 Oktober 2003. Kala itu General Assembly atau Majelis Umum mengadopsi Konvensi PBB agar melawan korupsi.

Dari situ diadakanlah Konvensi PBB untuk melawan korupsi (United Nations Convention Against Corruption/ UNCAC). Konvensi sendiri digelar pada 31 Oktober 2003 melalui resolusi 58/4.

Sebanyak 188 pihak berkomitmen melaksanakan kewajiban mereka atas Konvensi Antikorupsi dengan menunjukkan pengakuan universal atas pentingnya tata kelola yang baik, akuntabilitas, serta komitmen politik.

PBB juga menyetujui Perjanjian Antikorupsi. Penandatanganan konvensi anti korupsi dilakukan pada 9 Desember 2003 di Merida, Meksiko. Selain itu Majelis Umum PBB juga menetapkan 9 Desember sebagai Hari Antikorupsi Sedunia. Peringatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia atas berbahayanya korupsi.

Peringatan Hari Anti Korupsi Dunia kemudian pertama kali digelar pada tahun 2005 yang digelar tidak hanya dari sektor pemerintahan namun juga swasta, organisasi non-pemerintah, media, hingga warga di seluruh negara di dunia. Mereka serempak memerangi praktik korupsi.

Cara Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia

Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia. Masyarkat Indonesia juga bisa ikut berpartisipasi dalam perayaan yang juga digelar oleh KPK. Adapun cara yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut, dikutip dari aclc.kpk.go.id.

  1. Pasang Twibbon Hakordia Terbaru

Memasang twibbon bisa jadi salah satu cara meramaikan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia. Pada tahun ini KPK telah menyiapkan twibbon Hakordia 2022. Link twibbon Hari Anti Korupsi Sedunia bisa dengan mengunjungi link berikut ini; https://twb.nz/hakordiakpk2022. Manfaat twibbon Harkodia adalah untuk menyebarkan semangat antikorupsi melalui media sosial di Indonesia.

  1. Mengikuti Agenda Hakordia

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga ikut meramaikan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia setiap tahunnya. Untuk tahun ini, masyarakat bisa berpartisipasi mengikuti rangkaian acara melalui situs https://www.kpk.go.id/hakordia2022/. Di situs tersebut masyarakat bisa memantau semua agenda Harkodia terbaru, termasuk Road to Hakordia yang diadakan di beberapa kota di Indonesia.

  1. Jadi Peserta Lelang Barang Eks Gratifikasi dan Rampasan

Dukungan Hakordia juga bisa dilakukan dengan menjadi peserta lelang online barang bekas gratifikasi dan rampasan yang statusnya sudah menjadi milik negara. Barang yang dilelang bermacam-macam seperti sepeda lipat, jam tangan, pakaian, smartphone, dan masih banyak lagi. Anda bisa mendapat informasi lebih lanjut dengan mengunjungi situs resmi KPK.

Itulah informasi terkait sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia. Untuk mendapatkan informasi menarik lain kunjungi VOI.ID.