Ratusan Staf Bandara Heathrow London akan Mogok Tiga Hari Mulai Jumat Ini
Ilustrasi Terminal 5 Bandara Heathrow London. (Wikimedia Commons/Mike McBey)

Bagikan:

JAKARTA - Ratusan staf lapangan yang dipekerjakan oleh kontraktor swasta di Bandara Heathrow, London, Inggris akan memulai pemogokan 72 jam pada Hari Jumat.

350 anggota serikat Unite yang bekerja untuk Menzies akan mogok mulai dari jam 4 pagi waktu setempat.

"Anggota Unite di Menzies memainkan peran penting dalam memastikan bahwa pesawat beroperasi dengan aman di Heathrow,” kata sekretaris jenderal serikat pekerja, Sharon Graham, melansir The National News 18 November.

"Menzies adalah perusahaan kaya dan sepenuhnya mampu membayar kenaikan gaji yang layak kepada para pekerjanya."

"Anggota Unite di Menzies akan menerima dukungan komprehensif serikat," tandasnya.

Unite mengatakan Menzies telah membuat penawaran pembayaran di bawah inflasi Indeks Harga Ritel (RPI).

"Aksi pemogokan pasti akan menyebabkan penundaan serius bagi penumpang di Heathrow, tetapi perselisihan ini sepenuhnya merupakan perbuatan Menzies sendiri," kata petugas regional Unite Kevin Hall.

"Itu memiliki setiap kesempatan untuk membuat anggota kami mendapat tawaran gaji yang adil, tetapi dengan keras kepala menolak untuk melakukannya," sambungnya.

"Sejumlah rekan Menzies akan mogok di Heathrow akhir pekan ini," ujar perwakilan Heathrow.

"Maskapai yang terkena dampak sudah memiliki masalah darurat dan pembatalan penerbangan tidak diantisipasi. Kami mendorong penumpang untuk memeriksa status penerbangan mereka dengan pihak maskapai,' lanjutnya.

Pemogokan yang dijadwalkan berlangsung melibatkan pekerja di DNAta dibatalkan, setelah anggota menerima tawaran yang lebih baik.

Pemogokan yang melibatkan pekerja Menzies yang bekerja di bagian kargo dan truk telah ditangguhkan, untuk memungkinkan para pekerja memilih tawaran yang lebih baik, yang berarti penumpang yang pergi ke Piala Dunia tidak akan terpengaruh langsung oleh perselisihan tersebut, kata Unite.

"Kami senang telah mencapai kesepakatan tentang penghargaan gaji ini, yang mencerminkan rasa hormat yang sangat besar yang kami miliki untuk karyawan kami di Inggris Raya," kata Alex Doisneau, direktur pelaksana Dnata UK.

"Paket yang disepakati, termasuk kenaikan gaji dan dukungan langsung untuk jangka pendek, memberikan dukungan nyata bagi karyawan kami di tengah krisis biaya hidup saat ini."

"Dnata banyak berinvestasi di Inggris dan kami berharap dapat melanjutkan perjalanan dengan karyawan kami, saat kami memfokuskan upaya untuk memperkuat posisi terdepan di pasar," pungkasnya.