Kapolda Sulsel Besuk Polisi yang Coret Dinding Polres Luwu ‘Sarang Korupsi’, Kondisinya Masih Diobservasi RS
Kapolda Sulsel Irjen Nana Sudjana saat berbincang dengan dokter RSKD Dadi Makassar yang menangani kondisi kejiwaan Aipda HR, anggota Polres Luwu usai mencoret dinding kantornya. ANTARA/HO-Humas Polda Sulsel

Bagikan:

MAKASSAR - Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Nana Sudjana membesuk anggota Polres Luwu Aipda H  di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, menyusul aksi vandalismenya di Mapolres Luwu membuat heboh.

"Tadi kami sudah bertemu dengan dokter dan psikiater yang tangani dan saya juga membesuk Aipda HR melihat kondisinya," ujar Irjen Nana Sudjana di Makassar dilansir ANTARA, Selasa, 18 Oktober.

Irjen Nana Sudjana mengatakan, insiden pencoretan dinding di Unit Lalu Lintas dan Satuan Reskrim Polres Luwu dengan tulisan "sarang pungli serta sarang korupsi" itu, membuat heboh satu kantor dan media sosial.

Dia mengatakan sudah mendapatkan laporan dari Kapolres Aipda HR mengalami gangguan kejiwaan selama setahun belakangan tersebut.

"Berdasarkan penelusuran rekam jejaknya, memang ini beberapa kali sering teriak-teriak gitu. Saat apel dan saat dalam masjid, kadang suka teriak-teriak seperti ada gangguan kejiwaan," katanya.

Kapolda Sulsel mengatakan Aipda HR nampak sekilas tidak seperti orang yang sedang mengalami gangguan kejiwaan.

Bahkan ketika bertemu langsung dan berbincang dengan Aipda HR di RSKD Dadi itu, Kapolda mengaku tidak melihat tanda-tanda sebagai orang depresi.

Namun jika melihat riwayat medis, Aipda HR kerap berobat terkait dengan gangguan kejiwaan tersebut. Pihak RSKD Dadi juga masih terus melakukan observasi dan melihat perkembangannya.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana mengatakan, Aipda HR telah dirawat dengan baik oleh tim dokter dan akan terus memantau perkembangan dari hasil observasi tersebut.

"Belum ada hasil observasi karena menurut dokter, butuh waktu untuk melihat hasil observasi. Tidak seperti dengan penyakit medis lainnya," ujarnya.