Pemkab Kaimana Papua Barat Desak Kemendagri Percepat Peningkatan Status 15 Kampung
Suasana pertemuan Bupati Kaimana Freddy Thie dengan Direktur Penataan Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Aferi S. Fudail. (ANTARA/HO-Tim Media Bupati Kaimana)

Bagikan:

MANOKWARI - Pemerintah Kabupaten Kaimana, Papua Barat, mendesak Kementerian Dalam Negeri segera meningkatkan status definitif 15 kampung atau desa persiapan di wilayah itu agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal.

Bupati Kaimana Freddy Thie mengatakan dirinya belum lama ini menemui Direktur Penataan Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Aferi S. Fudail untuk koordinasi dan kolaborasi guna memaksimalkan peran dan tugas aparatur pemerintah pada tingkat kampung di Kabupaten Kaimana.

"Kedatangan kami tujuannya ingin membangun kolaborasi antara Pemda Kaimana dan pemerintah pusat melalui Dirjen Pemdes perihal keinginan kami membangun Kaimana ke arah yang lebih baik," ujar bupati yang akrab disapa Kaibus dilansir ANTARA, Sabtu, 10 September.

Sebagai pemimpin daerah di wilayah ujung timur Indonesia, Bupati Freddy mengaku mendapat kehormatan bisa bertemu langsung dengan para pejabat di Kemendagri.

Pemkab Kaimana di bawah kepemimpinan Bupati Freddy Thie dan Wabup Hasbulla Furuada yang baru dilantik pada 2021 menyatakan komitmennya untuk mempercepat akselerasi pembangunan dan pelayanan masyarakat hingga ke kampung-kampung pelosok.

Salah satu terobosan yang dilakukan Pemkab Kaimana untuk mempercepat pembangunan di daerah pelosok adalah membentuk kampung-kampung persiapan.

"Sejak tahun lalu kami sudah bentuk 15 kampung persiapan dan sudah dilakukan pelantikan kepala kampungnya. Ini salah satu upaya kami agar pembangunan di kampung-kampung pelosok yang selama ini nyaris tidak tersentuh bisa lebih berkembang dan lebih maju," ujarnya.

Karena itu, Bupati Freddy meminta dukungan Ditjen Pemdes Kemendagri agar membantu mempercepat peningkatan status 15 kampung persiapan menjadi kampung definitif.

"Ini adalah kerinduan masyarakat, kami berharap bisa dibantu untuk mempercepat proses definitif kampung. Kami ingin bangun batas wilayah sebagai etalase perubahan," ujar Freddy.

Direktur Penataan Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Aferi S. Fudail menyambut baik usulan Pemkab Kaimana dan berjanji segera melakukan koordinasi internal.

"Kami menyambut positif usulan Pak Bupati Kaimana, ini bukti bahwa beliau punya ketulusan membangun masyarakat Kaimana. Saya akan cek dan koordinasi soal usulan itu, kalau semua sudah lengkap kami akan bantu," kata Aferi.