Diduga Terpisah dari Kawanan, Gajah Liar Masuk ke Permukiman Warga Perbatasan 2 Desa di Aceh Jaya
Ilustrasi-Gajah Sumatera (elephas maximus Sumatranus) yang hidup di hutan.(ANTARA/HO).

Bagikan:

ACEH JAYA - Seekor gajah liar yang diduga terpisah dari kawanan masuk ke pemukiman warga di perbatasan Desa Cot Dulang dengan Desa Bak Paoh, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh.

Salah seorang warga Desa Cot Dulang Rahimi (40) mengatakan, dirinya pertama kali melihat gajah jantan tersebut saat hendak menyeberangi sungai tepatnya di bawah Jembatan Gantung Desa Babah Krueng dan Bak Paoh, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya sekitar pukul 07.40 WIB hari ini. 

"Saat saya berangkat dari rumah menuju pasar Lamno terlihat seekor gajah liar berada dalam sungai dari atas jembatan gantung," kata Rahimi dilansir dari Antara. 

Setelah melihat seekor gajah tersebut dirinya langsung melaporkan kepada Geusyik (kepala desa) Desa Pante Keutapang yang kemudian melaporkan kepada pihak Polsek dan juga Polisi Hutan Kecamatan Jaya.

Sementara itu Pj Bupati Aceh Jaya, Nurdin menyampaikan setelah mendapatkan informasi terkait adanya gajah liar yang masuk ke pemukiman warga, dirinya langsung turun ke lokasi untuk meninjau.

“Kita bersama rekan-rekan lainnya baik geusyik, Camat, TNI dan Polri serta Polhut tadi sudah sama-sama menghalau gajah tersebut keluar dari pemukiman dan Alhamdulillah sudah masuk ke habitannya,” katanya.

Pj Bupati Aceh Jaya, Nurdin berharap pihak BKSDA dapat melakukan penanganan yang maksimal terhadap gajah liar yang sering masuk ke perkebunan dan pemukiman warga.

“Sudah saatnya melokalisir kawanan gajah tersebut ke habitat aslinya dengan memperluas pagar kejut dan merehabilitasi hutan-hutan sebagai habitatnya serta menambah tanaman-tanaman sebagai pakan gajah,” kata Pj Bupati Nurdin.

Ia menyampaikan dalam menangani gajah tersebut juga dibutuhkan keterlibatan masyarakat karena jika hanya melibatkan aparat tidak akan cukup dan tidak akan maksimal.