JAKARTA - Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi akhirnya mengucapkan selamat secara langsung lewat sambungan telepon kepada Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden pada Rabu, 18 November. Ucapan selamat itu dilakukan sebagai bentuk mempererat hubungan strategis kedua negara.
Melansir Reuters, Rabu, 18 November, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri India mengungkap panggilan telpon yang dilakukan Modi tak lain adalah bentuk India menghargai tradisi demokrasi di AS. Modi bahkan berjanji akan memperdalam hubungan kerja sama kedua negara setelah Biden secara resmi keluar sebagai pemenang pemilu presiden AS.
"Perdana Menteri Modi dengan hangat mengucapkan selamat kepada Presiden terpilih Biden atas kemenangannya. hal it sebagai bentuk penghargaan atas kekuatan dan ketahanan tradisi demokrasi di AS."
Spoke to US President-elect @JoeBiden on phone to congratulate him. We reiterated our firm commitment to the Indo-US strategic partnership and discussed our shared priorities and concerns - Covid-19 pandemic, climate change, and cooperation in the Indo-Pacific Region.
— Narendra Modi (@narendramodi) November 17, 2020
BACA JUGA:
Selama panggilan telepon, Modi pun turut menyampaikan harapan terbaiknya kepada keturunan India yang menjadi wakil dari Joe Biden, Kamala Haris. Kata Modi, terpilihnya Kamala membuat warga India merasa bangga. Selebihnya, kedua pemimpin itu juga turut membahas beberapa hal lainnya. terutama terkait cara mengatasi pandemi COVID-19, perihal vaksin, dan perubahan iklim.
Sebelumnya, Modi terkenal memiliki hubungan dekat dengan Presiden AS saat ini, Donald Trump. Bahkan kedua pemimpin tersebut tampak sering saling mengunjungi. Misalnya Modi mengunjungi Trump ketika melawat ke Houston pada tahun lalu. Sedangkan Trump telah berkunjung beberapa bulan yang lalu ke Gujarat.