TANGERANG - Seorang mahasiswa berinsial A (23) ditemukan tewas tergeletak dengan mulut penuh busa. Diketahui ia diduga meninggal dunia karena bunuh diri akibat menenggak obat berlebihan hingga mengakibatkan overdosis.
Kapolsek Pinang, Iptu Tapril mengatakan kejadian itu terjadi di Jalan Pepabri Raya block C, Kunciran, Pinang, Kota Tangerang, Sabtu, 6 Agustus, sekitaranya pukul 04.30 WIB.
Korban ditemukan oleh saksi yang merupakan neneknya. Saat itu dia berniat ingin mematikan lampu rumahnya yang berada di lantai 2.
“Dia (neneknya) melihat korban sudah tergeletak di lantai 2 dekat jemuran. di dekat tubuh korban ini memang ada muntahan dan obat-obatan gitu. dugaan overdosis akibat minuman obat overdosis,” kata Tapril saat dikonfirmasi, Sabtu, 6 Agustus.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Gunakan Robot Jarak Jauh, Peneliti Temukan 39 Spesies Baru di Dasar Samudra Pasifik
06 Agustus 2022, 12:00 -
| BERITA
Kemenkes Tingkatkan Wisata Kesehatan Lewat Transformasi Mutu Layanan
06 Agustus 2022, 03:13
Tapril menduga, bila korban memutuskan mengakhiri hidupnya lantaran karena depresi akibat nilai-nilai kuliahnya yang kurang bagus. Disisi lain ia memikirkan biaya kuliahnya yang dibayarkan oleh pamannya.
“Depresi karena dia di kuliah nilainya jelek. Sementara dia hidup dengan neneknya dan biayanya oleh omnya,” sebutnya.
Kini jenazah korban telah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Guna dilakukan tindakan lebih lanjut.
“Ditemukan setengah 5 pagi lah. Sudah di bawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Mua dikremasi nanti,” tutupnya.
