FPI Gelar Acara Peringatan Maulid Nabi, Panitia Berusaha Laksanakan Protokol Kesehatan
Suasana saat serah terima bantuan masker dari BNPB kepada panitia pelaksanaan Maulid Nabi yang digelar FPI (Tangkap layar Front TV)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Panitia Peringatan Maulid Nabi bersama Front Pembela Islam (FPI), Haris Ubaidillah akan berusaha secara maksimal agar masyarakat yang hadir dalam acara tersebut dapat menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19. Salah satu caranya adalah dengan menyiapkan tempat cuci tangan dan akan meminta pemandu acara untuk mengingatkan masyarakat tentang protokol kesehatan.

"Panitia akan berusaha maksimal. Kita sudah siapkan kayak pencucian dan segala macam. Nanti juga MC semua akan kita ingatkan untuk senantiasa mengingatkan kepada warga," kata Haris kepada wartawan di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 November.

Selain itu, Laskar FPI akan diturunkan untuk menjaga keamanan bersama pihak kepolisian dan mengatur lalu lintas bersama anggota dinas perhubungan, serta menjaga penerapan protokol kesehatan saat kegiatan tersebut.

Panitia, sambungnya, juga sudah berupaya untuk melakukan sosialisasi 3M seperti menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan dengan air yang telah disediakan maupun dengan handsanitizer. "Bahkan kita anjurkan untuk bawa masker cadangan dan tidak menjabat tangan," tegasnya.

Namun, dia tak bisa menjamin semua yang hadir dalam kegiatan Maulid Nabi yang juga bertepatan dengan acara pernikahan anak perempuan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ini akan tertib.

"Yang namanya masyarakat ini kan di luar kemampuan kita. Tapi kita ada usaha, yang penting ada usaha. Selebihnya kita serahkan kepada Allah. Mudah-mudahan dengan berkah dari peringatan maulid ini wabah corona bisa segera pergi dari negeri yang kita cintai," ungkapnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya menerima sejumlah bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupa masker dan handsanitizer yang dibagikan kepada massa yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Sebelumnya, Rizieq Shihab tiba di Tanah Air sejak Selasa, 10 November lalu. Saat itu dia disambut oleh kerumunan massa pendukungnya di Bandara Soekarno-Hatta dan di sekitar Petamburan, Jakarta Pusat.

Dia tercatat akan melaksanakan sejumlah kegiatan termasuk menggelar acara Maulid Nabi sekaligus menikahkan anak perempuannya, Najwa Shihab yang rencananya akan dihadiri 10 ribu tamu undangan di kediamannya.

Terkait kegiatan ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta semua pihak tertib melaksanakan protokol kesehatan dan melaksanakan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Kami minta semua kegiatan agar apa pun kegiatan, di mana pun kita minta semua kegiatan, oleh penyelenggaranya melaksanakan protokol COVID-19, protokol kesehatan dan melaksanakan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Riza dikutip dari Antara, Sabtu, 14 November.

Riza mengharapkan pihak penyelenggara yakni Rizieq dan keluarga untuk mempersiapkan petugas agar dapat memastikan acara-acara yang digelar itu tidak menimbulkan kerumunan dan dibantu oleh pihak berwenang.

"Nanti tentu perlu mendapat perhatian dukungan dari pihak pengawasan dan pemantauan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) untuk membantu mengatur lalu lintas, mengatur jarak dan sebagainya, sarana dan prasarana harus disiapkan seperti thermo gun, hand sanitizer, tempat cuci tangan dan sebagainya, harus diperhatikan," ujarnya.

"Ini berlaku bagi siapa saja yang melaksanakan rangkaian kegiatan, apalagi melibatkan banyak orang," imbuhnya

Terkait