Bagikan:

JAKARTA - Lewat video yang diunggah di akun Instagram milik Amien Rais, Partai Ummat mengumumkan akan meluncurkan logo mereka. 

Peluncuran direncanakan bakal digelar pada Selasa, 10 November dan bertepatan dengan kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang baru saja kembali dari Arab Saudi.

Menurut loyalis Amien Rais, Agung Mozin, Partai Ummat memang sengaja mengambil momentum tersebut. Sebab, logo yang masih dirahasiakan tersebut akan memiliki arti serupa dengan apa yang diperjuangkan Rizieq Shihab.

"Logo ini kita hadirkan dalam rangka menyambut kedatangan Habib Rizieq Shihab. Karena logo kita, desain logo kita, warna logo kita itu sengaja kita hadirkan besok untuk menyambut kedatangan Habib Rizieq Shihab karena logo kita sama dan sebangun dengan apa yang diperjuangkan beliau," kata Agung saat dihubungi VOI, Senin, 9 Desember.

Meski begitu, dirinya membantah jika Rizieq nantinya akan berperan serta dalam partai besutan Amien Rais tersebut. Agung menilai Rizieq Shihab tak akan mungkin berpartai. 

"Beliau enggak akan mungkin berpartai jadi enggak akan masuk," tegasnya.

Berkaitan dengan logo, meski tak mau memaparkan lebih jauh namun Agung memberikan sedikit bocoran. Kata dia, logo Partai Ummat ini akan berbeda dengan partai Islam kebanyakan di Indonesia. Jika kebanyakan partai Islam di Indonesia didominasi dengan warna hijau, tidak dengan partai ini. 

"Ini justru enggak (hijau, red) justru kita mendesain berbeda dengan warna yang pada umumnya dan memang dari desain itu, memang apa yang menjadi semangat dan tekad perjuangan Habib Rizieq Shihab. Makanya sengaja, logo itu adalah hadiah penyambutan beliau," ujarnya.

Selain masih tertutup dengan logo partai, Agung juga masih enggan memberi tahu siapa saja nama-nama tokoh yang sudah bergabung dalam partai ini. Jika sesuai rencana yang disusun, dia mengatakan, pengumuman struktural partai akan dilaksanakan pada Desember mendatang. 

Meski begitu, saat ini sudah banyak tokoh yang sudah bergabung. Termasuk mereka yang berhubungan dekat dengan Rizieq Shihab.

"Orang-orangnya Habib Rizieq Shihab juga ada yang ikut dalam Partai Ummat," katanya.

Tak hanya itu, sejumlah kader Partai Amanat Nasional (PAN) juga diklaimnya banyak berbalik arah mendukung partainya. Agung menyebut, para kader PAN yang berpindah ke Partai Ummat kebanyakan punya alasan yang sama, yaitu sudah merasa tidak cocok dengan jalan partai yang sekarang. 

"Banyak banget (yang berpindah, red). Itu mereka sampai ke gerbong-gerbongnya. Rata-rata alasannya sama," pungkasnya.