Ilmuwan Temukan Makam Kuno Bangsawan Inca di Ibu Kota Peru, Terbungkus Kain di Antara Keramik dan Ornamen Halus
Kawasan reruntuhan Manchu Picchu. (Wikimedia Commons/pululante)

Bagikan:

JAKARTA - Kabar gembira datang dari Lima, di mana para ilmuwan berhasil menemukan makam kuno yang berasal dari era Inca, terletak di kawasan pemukiman warga kelas pekerja.

Para Arkeolog mengatakan, makam tersebut digali di bawah rumah kelas pekerja. Para peneliti meyakini, situs tersebut menyimpan jenazah bangsawan yang dibungkus kain di samping keramik dan ornamen halus.

Kepala arkeolog Julio Abanto mengatakan kepada Reuters, makam yang diperkirakan berusia 500 tahun itu berisi 'beberapa bundel penguburan' yang dibungkus rapat dengan kain.

Lebih jauh diterangkan olehnya, yang dimakamkan kemungkinan adalah elite dari masyarakat Riricancho, sebuah budaya yang pernah menghuni Lima saat ini sebelum Inca yang kuat datang, untuk memerintah kerajaan yang luas di sepanjang Amerika Selatan bagian barat pada tahun 1400-an.

Terkenal karena emas dan konstruksinya yang canggih, termasuk tempat peristirahatan kerajaan di puncak gunung Machu Picchu, Inca ditaklukkan oleh penjajah Spanyol pada tahun 1532.

Sementara itu, Hipolito Tica, pemilik rumah di mana lokasi makam ditemukan mengatakan dalam sebuah wawancara, dia diliputi oleh emosi atas penemuan yang mengejutkan itu.

"Luar biasa. Saya benar-benar tidak punya kata lain untuk menggambarkannya," katanya, mengungkapkan harapan bahwa generasi masa depan di lingkungan kelas pekerja San Juan de Lurigancho akan lebih menghargai kekayaan sejarah di sekitar mereka, melansir Reuters 28 Juni.

Diketahui, penggalian dimulai bulan lalu setelah rencana rekonstruksi Tica untuk propertinya memicu survei arkeologi yang diperlukan di Distrik Lima, yang dikenal dengan ratusan temuan arkeologi masa lalu dari budaya yang berkembang sebelum dan sesudah Inca.