Bagikan:

JAKARTA - Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid, meminta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tidak baper atau terbawa perasaan menyikapi kritik.

Yenny sebelumnya mengkritik politikus yang elektabilitasnya anjlok seharusnya tidak ngotot mencalonkan diri dalam Pemilihan Presiden 2024. Tak lama Cak Imim lewat Twitternya merespons, Yenny dianggap bukan kader tidak perlu mencampuri urusan PKB.

"Hahaha inggih Cak. Tapi ndak usah (jangan) baper to, Cak," kata Yenny dalam akun Twitternya, @yennywahid, Kamis 23 Juni.

Yenny pun menegaskan kembali jika dirinya bukan kader PKB era Cak Imin tetapi kader partai berlambang bintang dan bumi itu di zaman kepemimpinan Gus Dur.

"Dan memang benar, saya bukan PKB Cak Imin. Saya kan PKB Gus Dur," ujarnya.

Yenny juga membalas sindiran Cak Imin. Yenny yang dianggap tidak mampu membangun partai yang dididikannya pada 2012, Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB), mengatakan Cak Imin tak punya kemampuan seperti dirinya hanya bisa mengambil partai punya orang lain.

"Cak Imin juga belum tentu lho bisa bikin partai sendiri.. kan bisanya mengambil partai punya orang lain," ujar Yenny.

Seperti diketahui, Yenny Wahid belum lama ini menyatakan tidak memiliki partai. Wanita bernama lengkap Zannuba Arifah Chafsoh itu menyebutkan menjadi kader PKB hanya saat era Gus Dur.

"Saya tidak di partai. Saya tidak punya partai. Saya PKB Gus Dur, bukan PKB Cak Imin," kata Yenny Wahid saat ditemui wartawan di Jakarta, Senin, 20 Juni.

Pada saat mengisi kuliah umum di Sumedang, Jawa Barat, belum lama ini, Yenny lantas mengkritik politikus yang getol ingin menjadi presiden tetapi memiliki elektabilitas rendah.

Kritik itu kemudian ditanggapi Cak Imin. Dia bilang Yenny yang terbukti gagal membangun partai jangan cawe-cawe urusan internal PKB.

Cak Imin menegaskan Yenny bukan kader atau bagian dari PKB.

"Yeni (Yenny) itu bukan PKB, bikin partai sendiri saja gagal lolos, beberapa kali pemilu nyerang PKB nggak ngaruh, PKB malah naik terus suaranya, jadi ngapain ikut-ikut ngatur PKB, hidupin aja partaimu yang gagal itu," ujar Cak Imin lewat akun Twitternya, @cakimiNOW, Kamis, 23 Juni.