JAKARTA - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama mengkritik Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir agar membenahi regulasi jadwal keberangkatan kapal penumpang yang acap kali terlambat atau delay.
Haris mengatakan Erick Thohir terlalu sibuk dengan urusan pencapresan dengan mencoba melambungkan elektabilitasnya sehingga tidak menjangkau permasalahan yang dialami PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo) dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT Pelni).
"Menteri BUMN @erickthohir sibuk COPRAS CAPRES aja nich," kata Haris dalam akun Twitternya, @knpiharis, Kamis 23 Juni.
Dalam unggahannya di media sosial itu, Haris juga memperlihatkan tiket kapal yang mengalami delay. Kapal itu berangkat dari Pelabuhan Bakauheni, Merak.
Menurut Haris permasalahan delay kapal penumpang seperti delay penumpang maskapai penerbangan di Indonesia yang masalahnya menahun. Bahkan waktu delay terkadang tidak bisa ditolerir sehingga kerap menimbulkan kekecewaan penumpang.
Namun alih-alih permasalahan itu disorot hingga dibereskan, Erick Thohir justru menganggap urusan lain lebih penting didahulukan.
Eks Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jakarta itu menyindir Erick Thohir lebih memilih menggratiskan toilet di seluruh SPBU lantaran keprihatinan bos BUMN itu akan pungutan saat mengakses toilet SPBU belum lama ini.
"Urus tuh keberangkatan kapal yang sering mengecewakan konsumen, jangan urus toilet aja," ujar Haris.