Bagikan:

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) muncul sebagai calon wakil presiden (cawapres) paling potensial untuk Pemilu 2024 mendatang.

Direktur Riset Populi Center Usep S Achyar menilai, hal ini terjadi lantaran Erick Thohir berpengalaman dalam menghimpun suara di seluruh wilayah Indonesia karena pernah menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres Jokowi dan Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu.

Pengalaman itu yang membuat Erick Thohir memiliki pendukung di berbagai wilayah Indonesia.

Menurut Achyar pendukung orang nomor satu di Kementerian BUMN ini tersebar secara merata di seluruh Indonesia.

“Erick Thohir memiliki pendukung yang tersebar merata di seluruh wilayah Indonesia, sebagai Ketua TKN Jokowi juga mempengaruhi hal tersebut,” kata Achyar kepada wartawan, Selasa, 21 Maret.

Lebih lanjut, dirinya juga menilai bahwa Erick Thohir mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi dari belakang layar.

Apalagi setelah Erick Thohir diusulkan oleh PAN sebagai cawapres untuk mendampingi capres Ganjar Pranowo.

Erick Thohir yang juga Ketua Umum PSSI ini dinilai sebagai penerus dari pemerintahan Presiden Jokowi. Hal ini lantaran Erick Thohir dipercaya Jokowi untuk menjalankan sejumlah tugas strategis di pemerintahan.

“Setiap presiden mempersiapkan penerusnya, Erick Thohir termasuk salah satunya sebagai orang dekatnya Presiden Jokowi,” ujar Achyar.

Oleh karena itu, Achyar sepakat jika duet Ganjar Pranowo dan Erick Thohir dikatakan sebagai kubu keberlanjutan pemerintahan Presiden Jokowi. Dalam hal elektabilitas keduanya juga bisa saling menopang untuk memenangkan Pilpres 2024 mendatang.

“Kombinasi tepat antara politisi dan profesional dari elektabilitas juga bisa menopang, di mana Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tinggi dan Erick Thohir elektabilitasnya tersebar merata,” pungkas Achyar.