JAKARTA - Massa mahasiswa dan buruh sudah membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat. Situasi kondusif.
Pantauan VOI di lokasi, sekitar pukul 17.20 WIB, tampak petugas membersihkan lokasi yang sebelumnya digunakan untuk aksi demonstrasi. Sebuah ban yang dibakar oleh massa juga telah dipadamkan oleh petugas kebersihan.
Sebagian aparat kepolisian dan TNI telah kembali, sebagian lagi masih memantau kondisi di kawasan Monumen Nasional. Lalu lintas di bundaran Patung Kuda telah bisa dilalui oleh kendaraan. Namun, Jalan Medan Merdeka Barat masih ditutup.
Potensi kericuhan sempat terjadi. Di saat massa mahasiswa dan buruh telah membubarkan diri, aekitar pukul 16.40 WIB, massa tanpa identitas mendekat ke lokasi aksi.
Dari balik pembatas, sejumlah massa yang berusia pelakar meminta air minum hingga kepada aparat kepolisian. Polisi melempar empat air mineral dan ditangkap oleh massa.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Demo Tolak UU Cipta Kerja, Puluhan Anak-anak Sempat Maju ke Barisan Paling Depan
28 Oktober 2020, 15:38
Tak lama, massa membakar satu ban di tengah kerumunan, lalu mereka bersorak. Tak ingin kericuhan terjadi, aparat TNI AD lalu membaur ke massa aksi tanpa identitas. Secara persuasif, aparat TNI meminta massa pulang ke rumah.
Sesaat kemudian, tampak polisi mengejar seorang diduga copet di kawasan Patung Kuda. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto ikut terjun langsung mengamankan orang yang diduga copet tersebut.
Pemuda yang memakai baju berwarna putih ini ditangkap di depan Gedung Kementerian ESDM. Heru terlihat langsung membawa pemuda itu ke mobil polisi yang terparkir di Silang Monas Barat Daya dengan dikawal beberapa anggotanya. Pemuda ini terlihat tidak bisa berbuat banyak lantaran aksinya tepergok polisi.
